Jerman Bakal Hadapi Resesi Tajam Jika Impor Minyak dan Gas dari Rusia Dihentikan

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Jerman selama ini sangat bergantung pada Rusia untuk pasokan energi.

ADVERTISEMENTS

 FRANKFURT — Jerman akan menghadapi resesi tajam jika impor atau pengiriman gas dan minyak Rusia dihentikan, pelobi bank terkemuka Jerman memperingatkan pada Senin (4/4/2022). Jerman, negara ekonomi terbesar Eropa, sangat bergantung pada Rusia untuk pasokan energi.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS


Bank-bank negara itu menyuarakan keprihatinan atas kemungkinan gangguan pasokan energi yang diungkapkan oleh sejumlah tokoh besar di industri dalam beberapa hari terakhir. Kepala eksekutif Deutsche Bank Christian Sewing mengatakan dalam kapasitasnya sebagai presiden lobi asosiasi bank Jerman (BDB) bahwa bank-bank memperkirakan pertumbuhan yang melambat tajam sekitar 2 persen tahun ini akibat perang di Ukraina.

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS


“Situasinya akan lebih buruk jika impor atau pasokan minyak dan gas alam Rusia dihentikan. Resesi yang signifikan di Jerman akan hampir tidak dapat dihindari,” kata Sewing kepada wartawan.

ADVERTISEMENTS


“Pertanyaan tentang langkah-langkah bantuan pemerintah untuk perusahaan-perusahaan dan sektor-sektor akan menjadi lebih mendesak,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS


Sewing kembali meminta Bank Sentral Eropa (ECB) untuk bertindak untuk menepis inflasi.Dia mengatakan ECB harus segera mengakhiri pembelian aset bersih dan harus mengirim sinyal dengan suku bunga.”Sebuah sinyal yang dibutuhkan segera,” katanya.

ADVERTISEMENTS


 

ADVETISEMENTS

sumber : Antara/Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version