Rabu, 08/05/2024 - 09:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Setelah ke Moskow, Sekjen PBB Tiba di Kiev untuk Pembicaraan dengan Zelenskyy

ADVERTISEMENTS

Guterres menyeru agar Rusia dan Ukraina bekerja sama dirikan koridor kemanusiaan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 KIEV — Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengumumkan kedatangannya di Kiev pada Rabu (27/4/2022) waktu setempat. Sebelumnya Guterres telah melakukan pembicaraan di Moskow dengan Presiden Rusia Vladimir Putin menyoal krisis Rusia-Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Saya telah tiba di Ukraina setelah mengunjungi Moskow,” kata Guterres di akun Twitter resminya dikutip laman Al Arabiya, Kamis (28/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Guterres akan melakukn pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. “Kami akan melanjutkan pekerjaan kami untuk memperluas dukungan kemanusiaan dan mengamankan evakuasi warga sipil dari zona konflik. Semakin cepat perang ini berakhir, semakin baik, demi Ukraina, Rusia, dan dunia,” kata Guterres.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Serangan Udara Rusia Hantam Infrastruktur Energi Ukraina


Pada pembicaraan di Moskow Selasa (26/4/2022), Guterres mengulangi seruan agar Rusia dan Ukraina bekerja sama untuk mendirikan koridor kemanusiaan yang aman dan efekti di Ukraina yang dilanda perang. Sementara Putin mengatakan kepadanya bahwa dia berharap proses perundingan dapat mengakhiri konflik yang dimulai sejak pasukan Rusia menyerang Ukraina pada 24 Februari.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Terlepas dari kenyataan bahwa operasi militer sedang berlangsung, kami masih berharap bahwa kami akan dapat mencapai kesepakatan di jalur diplomatik,” kata pemimpin Rusia itu dalam sambutan yang disiarkan televisi.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Pembicaraan telah berlangsung di Turki namun terhenti setelah penemuan puluhan jasad sipil di daerah dekat Kiev yang sebelumnya diduduki oleh pasukan Rusia. Perang Rusia-Ukraina telah berlangsung selama lebih dari dua bulan, terhitung sejak dimulainya serangan 24 Februari lalu. Menurut PBB, lebih dari 5.100 warga sipil Ukraina telah menjadi korban serangan Rusia. Sebanyak 2.224 di antaranya tewas.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Malangnya Warga Rafah, Harus Mengungsi di Tengah Serangan Udara dan Hujan Deras


Badan Pengungsi PBB (UNHCR) memperkirakan akan ada sekitar 8,3 juta orang meninggalkan Ukraina tahun ini. Sejauh ini, lebih dari 5 juta warga Ukraina sudah mengungsi ke negara-negara tetangga. Konflik Rusia-Ukraina telah memicu krisis pengungsi terburuk di Eropa sejak berakhirnya Perang Dunia II.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi