Orang terkaya di dunia, Elon Musk menggegerkan warganet di Twitter dengan mengunggah ancaman yang diduga dikirimkan oleh kepala badan antariksa Rusia Roscosmos, Dmitry Rogozin kepadanya.
Lewat unggahannya di Twitter pada Senin (9/5), Musk membagikan gambar teks berbahasa Rusia yang dia klaim telah dikirim oleh Rogozin kepadanya.
“@Rogozin mengirim ini ke media Rusia,” begitu keterangan CEO Tesla dan SpaceX itu ketika mengunggah gambar teks tersebut.
Dalam teks tersebut, dikatakan Musk telah mendukung Nazi dan mempersenjatai kaum fasis dengan satelitnya, Starlink. Diyakini, transmisi internet Starlink sendiri terkait dengan Pentagon, sehingga dengan begitu Musk telah mempersenjatai komunikasi militer Ukraina.
“Dan untuk ini, Anda harus menjawab dengan cara yang dewasa, Elon, tidak peduli bagaimana Anda membuat orang bodoh itu,” begitu bunyi teks tersebut.
Tidak lama kemudian, Musk membuat cuitan baru.
“Kalau saya mati dalam keadaan misterius, itu bagus untuk mengetahuinya,” begitu cuitan tersebut.
Ancaman tersebut muncul setelah Rusia mengeluarkan peringatan kepada NATO bahwa Moskow dapat melenyapkan semua anggota aliansi tersebut dalam waktu 30 menit.