Jumat, 03/05/2024 - 13:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Uni Eropa Sepakat Pangkas Konsumsi Gas

ADVERTISEMENTS

Uni Eropa telah sepakat akan mengikis konsumsi gas mereka sebesar 15 persen

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

BRUSSELS – Negara anggota Uni Eropa telah sepakat akan mengikis konsumsi gas mereka sebesar 15 persen. Mereka pun bakal mengurangi ketergantungan pasokan gas dari Rusia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ini bukan misi yang mustahil! Para menteri telah mencapai kesepakatan politik tentang pengurangan permintaan gas menjelang musim dingin mendatang,” kata kepresidenan Uni Eropa yang saat ini dipegang oleh Republik Ceko lewat akun Twitter-nya, Selasa (26/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kesepakatan tersebut tercapai hanya sehari setelah perusahaan energi milik pemerintah Rusia, Gazprom, mengumumkan bahwa mereka akan memangkas pasokan gas alam lewat pipa Nord Stream hingga 20 persen dari kapasitas. Gazprom mengungkapkan, mereka bakal memangkas pasokan gas menjadi 33 juta meter kubik per hari mulai Rabu (27/7/2022). Gazprom beralasan, langkah itu diambil karena adanya perbaikan peralatan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Israel Dikabarkan Serang Isfahan, Ini Respons Iran

Langkah Gazprom diperkirakan akan membuat krisis suplai gas di Eropa kian dalam. Kementerian Ekonomi Jerman telah mengkritik keputusan Gazprom. Berlin menilai, perbaikan peralatan hanyalah dalih dari Gazprom untuk melakukan pemangkasan pasokan gas lebih lanjut. Jerman menilai, langkah Gazprom adalah tindakan “politik” untuk menekan Barat dalam konteks perang di Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Jaringan pipa Nord Strem membentang sepanjang 4.500 kilometer. Ia merupakan jalur pasokan gas dari Rusia ke Jerman. Pipa di wilayah Rusia dioperasikan oleh Gazprom. Pada Senin lalu, Menteri Energi Republik Ceko Jozef Sikela mengatakan, pemotongan suplai gas oleh Rusia merupakan bukti bahwa Eropa harus mengurangi ketergantungan energinya pada Moskow sesegera mungkin.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
China Beri Pernyataan Soal Hasil Pemilu Korea Selatan

“Persatuan dan solidaritas adalah senjata terbaik yang kita miliki untuk melawan (Presiden Rusia Vladimir) Putin. Saya yakin itulah yang akan kita tunjukkan hari ini,” kata Sikela menjelang pertemuan menteri energi negara anggota Uni Eropa di Brussels, Belgia, dilaporkan laman Euronews.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi