Kamis, 16/05/2024 - 17:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Puasa Asyuro Menghapus Dosa Setahun Lalu

Nabi SAW menyertakan sembilan Asyuro agar berbeda dengan puasa orang Yahudi.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Terdapat beberapa keutamaan yang bisa didapatkan dengan melakukan ibadah puasa asyuro, di antaranya menghapus dosa setahun yang lalu. Pada akhir hayatnya, Nabi ﷺ bertekad untuk tidak hanya puasa pada hari ‘Asyuro yakni 10 Muharram, namun juga menyertakan sembilan ‘Asyuro agar berbeda dengan puasanya orang Yahudi. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Dikutip dari buku Misteri Bulan ‘Asyuro Antara Mitos dan Fakta karya Abu Abdillah Syahrul Fatwa, puasa ini menghapus dosa satu tahun yang lalu. Rasulullah ﷺ  bersabda:

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


“Puasa ‘Asyuro aku memohon kepada Allah agar dapat menghapus dosa setahun yang lalu.” (HR Muslim)

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


Imam an-Nawawi rahimahullah berkata: “Keutamaannya menghapus semua dosa-dosa kecil. Atau boleh dikatakan menghapus seluruh dosa kecuali dosa besar”. (Majmu’ Syarah al-Muhadzzab)

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Kangen Puasa Ramadhan? Yuk Coba Puasa Sunnah Daud


Jika Anda bertanya: Mengapa puasa Arafah menghapus dosa-dosa dua tahun sedangkan puasa ‘Asyuro hanya mengahapus dosa-dosa setahun? Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


1. Karena hari Arafah jatuh pada bulan haram (Dzulhijjah), sebelumnya bulan haram (Dzulqo’dah) dan sesudahnya bulan haram (Muharram), lain halnya dengan ‘Asyuro (sesudahnya bulan Shafar yang bukan merupakan bulan haram).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


2. Puasa Arafah termasuk kekhususan umat Islam, berbeda dengan ‘Asyuro. Allah ﷻ melipat gandakan pahala Arafah dengan berkah Nabi Muhammad ﷺ. 

ADVERTISEMENTS


(Bada’iul Fawaid)

ADVERTISEMENTS


Para salaf dulu sangat semangat berpuasa ‘Asyuro. Dikisahkan, suatu saat Muhammad bin Syihab Az-Zuhri dalam safar. Namun beliau tetap berpuasa ‘Asyuro. Ditanyakan kepada beliau: Kenapa engkau puasa ‘Asyuro saat safar padahal engkau berbuka saat safar di bulan Ramadhan? 

Berita Lainnya:
Enam Keutamaan Puasa Dzulhijjah


Beliau menjawab: Kalau Ramadhan ada waktu lain untuk menggantinya, sedangkan ‘Asyuro tidak ada waktu lain untuk menggantinya (Syu’abul Iman). Ini menunjukkan semangat para salaf dalam memanfaatkan musim-musim yang berbarakah. Semoga Allah menganugerahkan kita semua kebaikan dan keberkahannya. 


Faedah:


Imam Ibnul Jauzi rahimahullah berkata: “Ada sebagian orang pandir mendengar keutamaan puasa ‘Asyuro menghapus dosa setahun, akhirnya dia puasa hingga zhuhur saja lalu makan, seraya mengatakan: Cukuplah untukku enam bulan saja”. (Akhbarul Hamqo wal Mughoffalin)


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi