Sabtu, 27/07/2024 - 08:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Heboh Ganjar Pranowo Nyatakan Siap Nyapres, Dapat Backingan dari Istana?

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

BANDA ACEH -Manuver politik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tengah menjadi sorotan publik. Sebab, secara mengejutkan, Ganjar mengaku siap menjadi calon presiden 2024.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

“Kalau untuk bangsa dan negara, apa sih yang kita tidak siap?” kata Ganjar ketika ditanya kesiapannya untuk maju sebagai RI 1 dalam sebuah talkshow di kanal BTV, Selasa (18/10/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

“Ketika partai sudah membahas secara keseluruhan dan dia akan mencari anak-anak bangsa yang menurut mereka terbaik, menurut saya semua orang mesti siap soal itu,” sambungnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

Pernyataan inilah yang kemudian mendapat banyak tanggapan, termasuk dari pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Namun Ujang menilai pernyataan tersebut tidak memiliki makna besar selain menunjukkan kesiapan Ganjar secara personal. Sementara untuk maju ke Pemilihan Presiden 2024, ditegaskan Ujang, Ganjar tetap memerlukan dukungan partai koalisi.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

“Saya melihatnya, soal kesiapan Ganjar itu ya, kesiapan personal yang tentu harus didukung oleh partai koalisi yang lain,” ungkap Ujang, seperti dikutip dari WartaEkonomi.co.id — jaringan Suara.com, Rabu (19/10/2022).

Berita Lainnya:
Khofifah-Emil Dinilai Sulit Dikalahkan di Jatim, Pengamat: Didukung Koalisi Pemerintah
ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Namun koalisi partai yang dimaksud Ujang ternyata bukan PDI Perjuangan. Padahal Ganjar sendiri merupakan kader partai berlambang kepala banteng tersebut.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

Pasalnya Ujang menilai PDIP masih bersikeras mengusung Puan Maharani sebagai bakal capres alih-alih memilih Ganjar yang notabene punya elektabilitas lebih baik.

ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Dengan demikian, menurut Ujang, Ganjar harus mencari partai politik lain agar bisa maju di Pilpres 2024.

Terkait hal ini, Ujang menduga Ganjar bisa jadi telah disiapkan oleh pihak di luar PDIP. Bahkan menurut Ujang, bisa jadi lingkup Istana, atau bahkan Presiden Joko Widodo sendiri, telah menyiapkan perahu untuk Ganjar.

“Kalau dia (Ganjar Pranowo) siap maju, kalau misalnya dapat dukungan dari Jokowi ya, bisa saja Jokowi menyiapkan partai dan menyiapkan perahunya. Misalkan dari KIB, kan bisa saja,” terang Ujang.

“Mungkin juga Ganjar juga sama. Ketika Ganjar mengatakan siap, bisa saja dia sudah ancang-ancang. Sudah ada yang mendorong atau didukung. Misalkan didukung oleh kekuasaan, oleh Istana,” tutur Ujang melanjutkan.

Berita Lainnya:
Kaesang Respons PKB Disebut Belum Cukup Umur Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya Taat Konstitusi

Kata Sekjen PDIP Soal Kesiapan Ganjar Jadi Capres

Bukan cuma Ujang Komarudin yang berkomentar, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto ikut menanggapi kesiapan Ganjar menjadi Capres 2024 tersebut.

Hasto menegaskan bahwa Ganjar belum melanggar peraturan partai karena tidak mendeklarasikan diri sebagai capres. Pasalnya saat ini PDIP belum menentukan siapa calon yang akan mereka usung atau dukung di Pilpres 2024.

Ia mengingatkan bahwa kader partai tidak bisa bergerak sendiri tanpa keputusan partai. “Capres itu tidak berdiri sendirian. Dia mendapat penugasan dari partai dan gabungan parpol sesuai dengan amanat konstitusi. Artinya, setiap kader partai tidak bisa menyatakan dirinya ‘saya sebagai capres’,” tutur Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Rabu (19/10/2022).

Bila ada kader yang kedapatan mengaku sebagai capres PDIP, barulah ia dinyatakan melanggar aturan partai dan akan mendapat teguran.

“Dilarang dalam pengertian sebagai calon. Jadi kalau saya berbicara saya sebagai capres, itu saya melanggar. Pak Djarot bicara saya capres, itu melanggar,” pungkas Hasto.

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

إِذْ أَوَى الْفِتْيَةُ إِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوا رَبَّنَا آتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا الكهف [10] Listen
[Mention] when the youths retreated to the cave and said, "Our Lord, grant us from Yourself mercy and prepare for us from our affair right guidance." Al-Kahf ( The Cave ) [10] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi