BANDA ACEH – Hotman Paris Hutapea mengungkap awal perkenalan dengan Teddy Minahasa Putra berkat kasus-kasus yang diadukan warga di Kedai Kopi Joni.
Menurut Hotman Paris Hutapea, awal perkenalan dengan Teddy Minahasa Putra terjadi tujuh tahun lalu saat Teddy menjabat sebagai Karopaminal Divisi Propam Polri dengan pangkat Brigjen.
Hotman mengatakan Teddy Minahasa saat itu banyak membantu menangani kasus yang ditanganinya di Kopi Joni, tempat warga mengadu persoalan hukum ke Hotman Paris.
“Dan yang paling penting itu adalah ada sejarahnya, tujuh tahun lalu waktu dia jadi Karopaminal di Mabes Polri,” katanya.
“Waktu itu Kapolrinya Pak Tito (Karnavian), trus Kadiv Propamnya Pak Sormin (Martuani Sormin). Jadi saya banyak membantu kasus-kasus kopi Joni,” katanya lagi.
“Dia itu banyak membantu, kan kasus-kasus kopi Joni kan banyak terkait kepolisiankan, rakyat kecilkan, jadi banyak pengaduan ke Propam. Dan dia sebagai Karopaminal banyak membantu,” katanya.
“Di situ lah perkenalan saya sama dia,” ucapnya lagi.
Komentari Kasus Teddy Minahasa
Hotman Paris Hutapea belum bisa memberikan komentar secara substansi terkait perkara yang membelit Teddy.
Dia menyebut surat kuasa dirinya sebagai pengacara Teddy baru akan diserahkan Senin (24/10) hari ini secara tertulis. Menunggu surat kuasa pihak sebelumnya dicabut.
Namun secara lisan, sudah dilakukan persetujuan pada Jumat (21/10) lalu bahwa Hotman Paris menjadi pengacara Teddy Minahasa.
“Saya belum bisa komentar substansi karena saya baru pulang berdansa dari Bali,” katanya.
Hotman ingin agar kasus tersebut berjalan di pengadilan. Urusan Teddy benar atau salah kata Hotman belakangan.
“Biarkan berjalan di pengadilan, lagian belum tahu kan keterlibatan dia, memang siapa yang tahu. Makanya biar diadili proses hukum didampingi pengacara. Mau bersalah atau tidaknya itu nanti,” jelasnya.
Sejak Hari Pertama Ditangkap
Awalnya Hotman mengatakan bahwa dirinya sudah ditunjuk menjadi pengacara Teddy Minahasa sejak hari pertama diamankan pada pertengahan Oktober ini atau pada 14 Oktober lalu.
Namun karena sibuk, Hotman belum sempat memutuskan.
“Sejak awal kasus ini, hari pertama dia diamankan, istri dan ibunya sudah minta ketemu dengan Hotman, cuman saya kan lagi dansa di Bali, ulang tahun saya,” katanya.
“Akhirnya asisten saya ketemu, udah ketemu asisten saya waktu itu, saya belum bisa jawab iya, nah jadi selama hampir seminggu lebih mereka nunggu jawaban saya, kemudian mereka menunjuk pengacara (lain) kan,” kata Hotman Paris Hutapea yang mau jadi pengacara Teddy Minahasa Putra ini, Minggu (23/10/2022).
