Rabu, 22/05/2024 - 08:50 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Baru IPO, Blibli Susun Strategi Hadapi Ancaman Resesi 2023

Blibli meyakini model bisnis sudah tepat sehingga siap hadapi ancaman resesi

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — PT Global Digital Niaga Tbk (Blibli) optimistis mampu bertahan menghadapi ancaman resesi global pada di tahun 2023 mendatang. Optimisme tersebut didukung kondisi fundamental Indonesia yang masih kuat. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


“Kami meyakini bisnis model Blibli sudah tepat sehingga bisa menghadapi tekanan ekonomi makro,” kata CEO & Co-founder PT Global Digital Niaga Tbk Kusumo Martanto, Selasa (8/11/2022).


Kusumo menilai, Indonesia sangat diuntungkan dengan kenaikan harga komoditas, sehingga neraca dagang masih bisa mencatatkan surplus. Pertumbuhan ekonomi kuartal III bahkan mencapai 5,72 persen yoy. Kondisi ini dinilai akan berdampak positif pada tingkat konsumsi masyarakat. 

Berita Lainnya:
PT Pos Ubah Aset Gedung Jadi Creative Hub Pengembangan E-Sport


Di tengah optimisme tersebut, menurut Kusumo, Blibli terus mencari rekanan yang menyediakan produk-produk berkualitas. Blibli juga melakukan kerja sama strategis dengan para pemegang merek baik dari global, nasional maupun UMKM dalam negeri. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


“Dengan ekosistem yang ada di Blibli, Tiket.com dan Ranch, kita cukup solid menghadapi ketidakpastian di dunia global. Kita optimistis bisa melewatinya dengan baik,” kata Kusumo.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Jadi Penyangga IKN, Penajam Siapkan Strategi Tingkatkan Produksi Pangan


CEO Tiket.com George Hendrata menambahkan, dilihat dari model bisnis, Blibli akan bisa tetap bertahan menghadapi ancaman resesi. Salah satu strategi yang dilakukan Perseroan yakni tetap menjalankan langkah efisiensi. 


“Sepanjang tiga tahun terakhir ini efisiensi kita terus membaik hingga bisa mencetak double digit margin,” jelas George.  

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi