Sabtu, 04/05/2024 - 04:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PKB: Jika Muhaimin Cawapres, Siapa pun Capresnya akan Menang

ADVERTISEMENTS

PKB mendorong Muhaimin Iskandar untuk ikut berkontestasi pada Pilpres 2024

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syaiful Huda mengatakan bahwa Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar terus didorong untuk ikut berkontestasi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Bahkan dia percaya diri mengatakan, jika berpasangan dengan Muhaimin pasti akan memenangkan kontestasi tersebut. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Dari awal kita selalu ngomong dari pilpres ke pilpres kan PKB penentu, selalu jadi bandul penentu. Artinya ya Cak Imin jadi cawapresnya, siapapun ya akan jadi pemenang,” ujar Huda di ruangannya, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (15/11/2022). 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Soal Ajakan Gabung Koalisi, Nasdem: Keseimbangan Politik Harus Tetap Dijalankan


PKB, jelas Huda, juga paham terhadap posisi partainya dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bersama Partai Gerindra. Suara partainya yang berada di bawah Partai Gerindra tentu membuat PKB secara tak langsung mengisi posisi cawapres. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Dari awal ketika kita koalisi Gerindra, kita pegang etik dan fatsun politik, suara PKB di bawah Gerindra. Ya porsi kita pasti ambil porsi (calon) wapres dengan asumsi kita harus mengubah hasil muktamar PKB yang meminta Cak Imin jadi capres,” ujar Huda.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Partai Gerindra dan PKB juga telah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau preisdential threshold sebesar 20 persen. Namun, keduanya disebut masih saling melihat pesaingnya di Pilpres 2024.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pertemuan Megawati-Prabowo Dinilai Lebih Terbuka Ketimbang dengan Jokowi


“Semua partai masih ngintip, tapi kalau kita lihat konfigurasi Gerindra-PKB lebih progres. Coba kita lihat PDIP belum (mengumumkan capres) walau sudah memenuhi 20 persen, Nasdem dorong Mas Anies belum memenuhi presiden threshold,” ujar Huda.  


Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya juga sudah menyerahkan kewenangan terkait Pilpres 2024 kepada Muhaimin dan Prabowo. Hal tersebut termaktub dalam piagam deklarasi yang diteken pada Agustus 2022.


“Jadi koalisi PKB-Gerindra itu tidak lagi siapa capres-cawapres pada institusi, tapi langsung pada personal ketua umumnya, ditentukan oleh dua belah pihak,” ujar Ketua Komisi X DPR itu.    

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi