Jumat, 03/05/2024 - 15:10 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pengamat: Bertemu Gibran Bukan Agenda Prioritas Anies

ADVERTISEMENTS

Pengamat menilai pertemuan dengan Gibran bukan agenda prioritas Anies di Solo.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Pengamat politik Karyono Wibowo menilai  pertemuan Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka hanyalah basa-basi politik. Pertemuan tersebut tidak membahas hal substansi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Menurut saya sekadar basa basi politik. Pertemuan tersebut hanya gimmick politik, tidak ada hal substansi yang dibahas, tidak ada komitmen politik,” ujar pria yang juga Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) saat dihubungi Republika, Rabu (16/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Pertemuan tersebut, dia melanjutkan, sekadar membentuk opini publik agar Anies tetap menjadi perbincangan di media. Ia menambahkan, agenda utama Anies adalah untuk acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di area Masjid Ar Riyadh, Pasar Kliwon, Solo. Artinya bertemu Gibran bukan agenda prioritas Anies.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Sandra Dewi Datangi Kejagung, Wartawan Nyeletuk: Rasanya Timah Dimakan, Enak Enggak?


Ia menilai, Anies bertemu Gibran dalam istilah jawa hanya ‘nyuwun sewu’ alias permisi karena Gibran sebagai wali kota Solo. “Justru menurut saya yang perlu dicermati bukan pertemuan Anies dengan Gibran, melainkan kehadiran Anies di acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di area Masjid Ar Riyadh membawa misi politik untuk kepentingan politik 2024,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Ia menilai Anies ingin mengambil ceruk pemilih di Solo yang menjadi basis nasionalis dan kandang banteng di Jawa Tengah. Namun, tidak mudah bagi Anies untuk ‘menundukkan’ Solo. Karenanya, Anies mencoba menggunakan teori ‘makan bubur panas’.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Dia awali dengan mendekati basis islam di Surakarta dan sekitarnya yang berpotensi bisa digalang lebih dulu, baru merambah ke yang lain. Dengan kehadiran Anies di acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di area Masjid Ar Riyadh, dia menambahkan, menjadi indikator bahwa Anies Baswedan akan menggunakan politik identitas sebagai strategi penggalangan dukungan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Usai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Kita Langsung Kerja, Kerja, Kerja


“Hemat saya, Anies sudah berusaha untuk menggeser personal brandingnya dengan melakukan reposisi imej ingin dipersepsikan sebagai sosok nasionalis dan moderat,” katanya.


Tapi ia menilai nampaknya masih menghadapi dilema karena kondisinya dilematis.

Sebelumnya, Anies bertemu dengan Gibran, Selasa (15/11/2022). Keduanya sempat membahas masalah transportasi publik. Pertemuan dilakukan di salah satu hotel di Kota Solo, Jawa Tengah. Anies dan Gibran sarapan bersama sambil berbincang.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi