Sabtu, 04/05/2024 - 03:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

NATO Desak Sekutu Kirim Lebih Banyak Senjata Berat untuk Ukraina

ADVERTISEMENTS

Jerman sejauh ini ragu-ragu untuk mengirimkan tank tempur Leopard 2 ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

BERLIN — Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Jens Stoltenberg telah meminta negara-negara sekutu untuk mengirim lebih banyak senjata berat berlapis baja ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kita berada dalam fase perang yang penting. Kita sekarang melihat pertempuran sengit. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memberi Ukraina senjata yang dibutuhkan untuk dapat menang dan bertahan sebagai negara merdeka,” kata Stoltenberg dalam sebuah wawancara dengan harian Jerman Handelsblatt, Senin (16/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh
Berita Lainnya:
Kabinet Perang Israel Gelar Rapat Ketiga Sejak Serangan Iran

Pernyataan itu muncul menjelang pertemuan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin dan mitra-mitra Baratnya akhir pekan ini untuk membahas pengiriman senjata berat tambahan ke Ukraina. Stoltenberg menyambut baik pernyataan yang disampaikan AS, Inggris, dan Prancis untuk mengirim tank tempur dan kendaraan tempur lapis baja ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Komitmen senjata berat baru-baru ini penting, dan saya berharap lebih banyak (pengiriman senjata) dalam waktu dekat,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Austin akan menjadi tuan rumah pertemuan Kelompok Kontak Ukraina pada Jumat (20/1) di Pangkalan Angkatan Udara Ramstein di barat daya Jerman. Meskipun telah berulang kali diserukan oleh mitra-mitra Baratnya, pemerintah Jerman sejauh ini ragu-ragu untuk mengirimkan tank tempur Leopard 2 ke Ukraina.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Perombakan Kabinet, Menlu Thailand Mengundurkan Diri 

Produsen senjata Jerman Rheinmetall mengatakan mereka dapat mengirimkan tank tempur utama Leopard 2 yang diperbarui ke Ukraina, paling cepat pada 2024. Sementara Polandia telah mengumumkan niatnya untuk mengirim satu kompi tank Leopard 2 buatan Jerman ke Ukraina tahun ini.

Namun, pengiriman tank Leopard 2 membutuhkan persetujuan dari pemerintah Jerman. Biasanya, pengalihan persenjataan produksi Jerman ke pihak ketiga harus disetujui oleh Berlin.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi