Minggu, 16/06/2024 - 17:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Keluarga Korban Gagal Ginjal Dorong Penetapan Status KLB

Keluarga korban gagal ginjal akut mendorong pemerintah untuk menetapkan status KLB.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Perwakilan keluarga korban gangguan ginjal akut progresif atipikal (GGAPA) yang mengajukan gugatan class action, Safitri mendorong pemerintah memutuskan kasus itu sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Ia meyakini status KLB bakal mempermudah penanganan korban GGAPA yang masih dirawat. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Safitri hadir dalam sidang perdana gugatan class action terhadap kasus GGAPA pada Selasa (17/1) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus). Safitri kehilangan satu orang anaknya karena menderita GGAPA. Ia berharap gugatan ini dapat membantu korban GGAPA yang tengah berkutat dengan tindakan medis. 

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

“Status KLB ini akan mempermudah akses mereka untuk mendapatkan terapi perawatan yang selama ini masih mengikuti standar biasa, yang masih bolak-balik urus ini-urus itu,” kata Safitri kepada wartawan di PN Jakpus pada Selasa (17/1). 

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Safitri menyebut status KLB bakal membantu penanganan dan pengobatan korban GGAPA. Sebab selama ini ia memantau keluarga korban GGAPA kesulitan dalam pembiayaan medis. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Misi Kemanusiaan Kembali Dijalankan dalam Relawan Bakti BUMN Batch V

“Tidak ada keringanan, banyak yang tidak ter-cover dan masih banyak yang harus kami keluarkan sendiri,” ungkap Safitri. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Safitri juga berharap gugatan ini melahirkan tindakan nyata untuk perbaikan. Terutama untuk korban yang selama ini tak kunjung memperoleh keadilan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Ini bukan hanya untuk anak-anak, ini kebetulan korbannya anak-anak bukan karena anak-anak punya imun yang lemah, bukan karena punya penyakit sebelumnya, tapi anak-anak kami anak-anak yang sehat, hanya kebetulan mereka yang apes meminum racun ini,” ucap Safitri. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Sebelumnya, desakan agar kasus GGAPA ditetapkan sebagai KLB sempat diutarakan oleh Ketua DPR Puan Maharani, Senator DPD RI Abdul Kholik, anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani A, Ombudsman RI. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Sampai saat ini belum ada keputusan dari pemerintah mengenai hasil kajian status KLB. Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Mohammad Syahril pada Oktober 2022 menyatakan Undang Undang (UU) dan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) menetapkan bahwa KLB hanya digunakan untuk penyakit infeksi menular seperti Covid-19.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
APBN 2025 Ditetapkan Sebelum Prabowo Dilantik, Ini 16 Catatan Ketua Banggar DPR RI 

Tercatat, Kemenkes menyebutkan terdapat total 269 kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal di Indonesia yang tercatat per 26 Oktober 2022. Dari total angka tersebut, sebanyak 73 kasus masih dirawat, 157 kasus meninggal dunia, dan sembuh 39 kasus. 

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Diketahui, 25 keluarga korban sepakat mengajukan gugatan class action. Gugatan ini ditujukan kepada sembilan pihak, yakni PT Afi Farma Pharmaceutical Industry, PT Universal Pharmaceutical Industry, PT Tirta Buana Kemindo, CV Mega Integra, PT Logicom Solution, CV Budiarta, PT Megasetia Agung Kimia, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), serta Kementerian Kesehatan.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

قَالَ هَٰذَا رَحْمَةٌ مِّن رَّبِّي ۖ فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ رَبِّي جَعَلَهُ دَكَّاءَ ۖ وَكَانَ وَعْدُ رَبِّي حَقًّا الكهف [98] Listen
[Dhul-Qarnayn] said, "This is a mercy from my Lord; but when the promise of my Lord comes, He will make it level, and ever is the promise of my Lord true." Al-Kahf ( The Cave ) [98] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi