Tersangka kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo dihadirkan dalam rilis yang digelar Kepolisian di Polres Jakarta Selatan.
JAKARTA — Kasus penganiayaan anak mantan pejabat pajak melebar ke berbagai permasalahan. Mulai dari harta dan gaya hidup para pejabat di pemerintahan khususnya di Kementerian Keuangan, pola didik orang tua hingga dugaan korupsi para pejabat.
Kasus ini pun membangkitkan meme kritik bergambar wajah Kasino Warkop DKI yang ramai dibicarakan warganet. Potongan video kutipan mendiang komedian itu ada di film “Gengsi Dong” yang berperan sebagai Sanwani mengkritik perilaku negatif orang kata.
“Orang kaya memang suka begitu. Tengil. Kayak duit bapaknya halal aja,” kata Kasino di video tersebut.
Kritik sosial Kasino dalam filmnya kala itu dinilai sangat mirip dengan keadaan saat ini terlebih dengan adanya kasus Mario Dandy Satrio (20 tahun) yang kerap memarkan harta sang ayah. Meme itu pun sempat menjadi trending Twitter beberapa hari belakangan.
“Cocok banget dah disandingkan dengan ucapan mas Kasino,” kata warganet @dayatpiliang di Twitter.
“Relate, jadi ingat omoongannya Kasino,” kata komentar di Twitter.
“Kalau duit bapaknya haram, apa anaknya jadi anak haram?” kata komentar lain.
“Begini yang bikin gak rela bayar pajak, relate emang quotes Kasino sampai sekarang,” kata komentar di akun @argaprapu.
Rizal Ramli juga menyindir dengan nuansa humor membagikan sebuah video yang beredar luas di media sosial, bahwa istri-istri pejabat kini secara masif mengubah gaya hidup.
“Aa lihat, ya, berkaca dari kasus, bisa-bisa bapak kamu katempuhan. Nanti kita diperiksa. Itu mobil Rubitol umpetin dulu tidak usah post-post di Fesbuk atau media sosial. Umpetin, ya,” kata video seorang wanita berlagak tengah menasehati anaknya menggunakan logat Sunda.
Hingga kini polisi telah menetapkan MDS sebagai tersangka penganiayaan David Ozora (17 tahun). Ayah MDS merupakan pejabat ditjen pajak yang kini telah dicopot jabatannya oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.
Sumber: Republika
