Selasa, 21/05/2024 - 07:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jelang Pagi, Warga Masih Berkerumun di Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

JAKARTA — Menjelang pagi, lokasi kebakaran dahsyat di belakang Depo BBM Pertamina Plumpang makin ramai didatangi warga. Dari pantauan Republika

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

di lokasi, Sabtu (4/3) dini hari, ada seratusan warga berkerumun di depan jalan tepat di samping lokasi kebakaran. Warga bebas keluar masuk lokasi kebakaran, melihat sisa rumah yang rusak berat akibat ledakan pipa BBM.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

 

Petugas Babinsa masih mondar mandir meminta agar warga meninggalkan lokasi kebakaran. Tapi ia tidak digubris. Sejumlah prajurit TNI memasang palamg bambu di depan jalan masuk lokasi kebakaran. Tetapi tidak menghalau warga yang ingin lebih dekat melihat rumah terbakar.

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Warga mulai dari remaja, kakek nenek hingga anak anak masih sibuk hilir mudik di sekitar lokasi. Padahal di depan mereka puinh bangunan masih terasa hangat akibat terbakar dahsyat, Jumat malam. Satu truk tentara dan ambulans bersiaga di ujung jalan 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Alasan di Balik Ditutupnya Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta

 

Dari balik tembok depo, asap putih berbau menyengat masih menguar. Bau BBM bercampur barang barang yang terbakar mengudara. Beberapa warga yang nekat sempat terlihat kembali ke rumah mereka yang sedang terbakar dan disemprot air oleh pemadam. Mereka naik ke lantai dua berbekal senter. Sempat diteriaki oleh warga lainnya untuk segera turun, karena khawatir api masih menyala. Satu warga sempat membuka kembali rolling door toko nya yang sebelumnya ditutup.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

 

Berita Lainnya:
Gerindra Masih Berupaya Wujudkan Pertemuan Prabowo dengan Megawati

Listrik dimatikan di lokasi kebakaran. Warga hanya berbekal lampu senter dan telepon genggam untuk melihat lihat lokasi. Mereka memarkir motor nya di tepi jalan, makin membuat sempit lokasi lalu lalang. Mengapa kembali ke lokasi? “Penasaran ingin melihat,” ujar Rizal. Ia warga tak jauh dari lokasi kebakaran. Hanya berjarak dua gang.

 

Kawannya masih bercerita soal saat kekacauan kebakaran, mendadak rumah nya didatangi orang tak dikenal. “Elu siapa? Ngapain di sini?” sambil membentak. “Orang itu langsung lari keluar rumah saya” ujar Andri, kawan Rizal. “Sudah di sini saja, jaga jaga,” timpal rekan Rizal lainnya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi