Kamis, 02/05/2024 - 21:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Jokowi Minta Mentan Kembangkan Penggunaan Pupuk Organik

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk mengembangkan penggunaan pupuk organik di lahan pertanian. Penggunaan pupuk organik ini dinilainya lebih menguntungkan para petani karena bisa menekan ongkos produksi dan juga meningkatkan hasil panen.  

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Hal ini disampaikan Jokowi usai melakukan tanam padi dan berdialog bersama sejumlah perwakilan petani di Kawasan Daulat Pangan Serikat Petani Indonesia, Desa Senori, Kecamatan Merakurak, Tuban, Jawa Timur, Kamis (6/4/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Tadi saya sudah perintahkan ke Mentan (Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo) untuk dikembangkan di provinsi lain. Bukan hanya di Jawa Timur tapi di provinsi lain, di kabupaten yang lain,” kata Jokowi dalam keterangannya yang diunggah di kanal Youtube Sekretariat Presiden.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pertamina Patra Niaga Beberkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia di Hannover Messe 2024

Kendati demikian, ia juga mendorong para petani agar memiliki hewan ternak seperti sapi. Oleh karena itu, Jokowi pun meminta Kementan untuk membantu para petani.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Tapi problemnya memang petani harus memiliki paling tidak satu keluarga itu dua ekor sapi. Di sini sudah. Di daerah yang lain ini nanti tugasnya Kementan untuk mencukupi itu sehingga bisa dipakai untuk membuat pupuk organik,” ujar Jokowi.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Usai menanam padi di Kawasan Daulat Pangan Serikat Petani Indonesia, Jokowi pun mengapresiasi para petani yang memanfaatkan pupuk organik untuk mengelola lahan pertanian. Para petani tersebut telah menggunakan pupuk organik selama tiga tahun di lahan seluas seribu hektare.

Jokowi mengatakan, penggunaan pupuk organik ini bisa menekan biaya yang dikeluarkan para petani. Per hektare, petani hanya mengeluarkan biaya antara Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu untuk pembelian pupuk organik. Sedangkan jika menggunakan pupuk kimia, para petani harus mengeluarkan biaya sekitar Rp 5-6 juta per hektare.

Berita Lainnya:
Indonesia Percepat Jadikan Jepang Pasar Ekspor Mangga Senilai Rp 140 Miliar

Oleh karena itu, ia meminta agar penggunaan pupuk organik ini juga perlu dikembangkan di berbagai daerah lainnya. Sehingga bisa mengurangi biaya yang dikeluarkan para petani. Selain itu, para petani pun tidak lagi ketergantungan terhadap pasokan pupuk kimia yang saat ini masih terbatas.

“Ini akan banyak mengurangi biaya yang harus dikeluarkan petani dan tidak ketergantungan kepada pupuk-pupuk kimia, tergantung pada industri pupuk kimia, tergantung pada impor bahan baku dari pupuk-pupuk kimia yang sekarang ini terjadi. Sehingga jangan sampai ada keluhan pupuknya sulit,” ujar Jokowi.

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi