Jumat, 17/05/2024 - 22:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Media Cina Kritik Barat yang Terus Serang Penurunan Populasi

File foto warga yang mengenakan masker wajah mengunjungi jalan perbelanjaan populer di Shanghai, Cina, Ahad, 29 Mei 2022. India menyalip Cina sebagai negara terpadat di dunia.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 BEIJING — Laporan media Barat tentang posisi populasi tertinggi Cina yang diambil alih oleh India dinilai sengaja mengabaikan perkembangan Cina. Laporan kantor penyiaran media milik pemerintah Cina CCTV menyatakan pada Kamis (20/4/2023), media Barat menggunakan topik tersebut untuk menjelek-jelekkan dan menganjurkan perpisahan.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

CCTV mengatakan, subteks dari media Barat dalam beberapa tahun terakhir adalah bahwa pembangunan Cina berada dalam masalah besar. Ketika dividen demografis Cina menghilang, itu akan menurun dan ekonomi global juga akan menderita.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Mereka memfitnah habis-habisan dan Cina telah berkembang jauh, menciptakan keajaiban pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan stabil dengan populasi yang besar,” ujar laporan CCTV.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Dua Heli Militer Jepang Kecelakaan, Penyebab Belum Diketahui

India menyalip Cina sebagai negara terpadat di dunia,dan akan memiliki hampir tiga juta lebih banyak orang daripada tetangganya pada pertengahan tahun ini. Jumlah itu merupakan prediksi yang dirilis oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (19/4/2023).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Amerika Serikat meningkatkan upaya untuk menahan pembangunan Cina dan mengadvokasi perpisahan lebih lanjut dan menemukan poin  baru dari laporan PBB,” kata CCTV.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Laporan itu menegaskan Barat hanya menyamakan ukuran populasi dengan pencapaian pembangunan. “Kehebohan seperti itu tidak memiliki pemahaman dasar tentang hukum perkembangan populasi,” ujar media Cina itu.

ADVERTISEMENTS

Dalam penjelasan CCTV, perkembangan masyarakat manusia saat ini menyatakan penurunan angka kelahiran dan penurunan keinginan untuk melahirkan anak adalah masalah umum yang dihadapi seluruh dunia. Negara maju juga umumnya menghadapi masalah seperti kekurangan tenaga kerja.

ADVERTISEMENTS

Tahun lalu, populasi Cina turun untuk pertama kalinya dalam enam dekade. Kondisi itu merupakan perubahan bersejarah yang diperkirakan akan mengantarkan penurunan jumlah penduduk dalam periode panjang, dengan implikasi mendalam bagi ekonominya dan dunia.

Berita Lainnya:
Israel Paksa 17 Petugas Medis Evakuasi Dari Rafah

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina Wang Wenbin mengatakan, dividen populasi tidak hanya bergantung pada kuantitas tetapi juga kualitas. “Populasi itu penting tetapi talenta juga penting…Cina telah mengambil tindakan aktif untuk menanggapi penuaan populasi,” kata Wang. 

sumber : Reuters

Banyak keuntungan nabung di bank syariah loh. Intip-intip, Kamu nasabah di bank syariah mana yaa?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi