Selasa, 07/05/2024 - 17:20 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

Jepang akan Buang Limbah Berbahaya ke Laut?

ADVERTISEMENTS

Jepang berencana membuang lebih dari 1,2 juta ton air yang mengandung tritium ke laut selama kurun 30 tahun mulai 2023/ilustrasi

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 SEOUL—Tritium, yang rencananya akan dibuang oleh pemerintah Jepang dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi yang lumpuh ke Samudera Pasifik, akan membahayakan tubuh manusia karena paparan internal bisa lebih berbahaya daripada paparan eksternal, kata seorang ilmuwan terkenal.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ketika tritium masuk ke dalam tubuh, zat tersebut setidaknya sama berbahayanya dengan radionuklida lainnya. Dan dalam beberapa kasus, tritium bisa dua kali lipat lebih berbahaya dalam hal efek radiasi pada materi genetik, pada protein,” ujar Timothy Mousseau, profesor ilmu biologi di University of South Carolina, dalam sebuah konferensi pers di Seoul.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Badan Geologi: Aktivitas Erupsi Gunung Ruang Mulai Menurun  
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Jepang berencana membuang lebih dari 1,2 juta ton air yang mengandung tritium ke laut selama kurun 30 tahun mulai 2023, namun pembuangan tersebut akan berlangsung lebih lama dari yang direncanakan, ungkap Shaun Burnie, seorang spesialis nuklir senior di Greenpeace Asia Timur, dalam sebuah konferensi pers.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Burnie juga skeptis terhadap klaim Jepang bahwa air yang terkontaminasi dapat diencerkan melalui sistem pengolahan cairan canggih (advanced liquid processing system/ALPS).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
BMKG: 81 Gempa Bumi Tektonik Getarkan Sulut dan Sekitarnya

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Belum jelas seberapa sukses sistem ALPS dalam mengolah air. Sekitar 70 persen air di dalam tangki masih perlu diproses lebih lanjut. Jadi, kami masih belum tahu seberapa efektif sistem itu nantinya. Air yang terkontaminasi tidak bisa dibuang dalam kondisi seperti saat ini,” tambahnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 

 

sumber : Antara

Dari daftar di bawah ini, mana nih Hape favorit Kamu?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi