Reaksi Ganjar Usai Disentil Kader Demokrat di Medsos Soal Kemiskinan Ekstrem di Brebes

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat menghadiri dan membuka Pembekalan Calon Petugas Haji Jawa Tengah, di lantai V Gedung F, Kompleks Setda Provinsi Jawa Tengah, Rabu (10/5).

ADVERTISEMENTS

 SOLO – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo enggan banyak berkomentar soal sindiran yang diberikan Wakil Sekretaris DPD Demokrat Banten, Yepry Rinaldi soal kemiskinan ekstrem yang terjadi di Kabupaten Brebes. Sindirian itu disampaikan Yepry melalui akun Twitter pribadinya 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Just Info: Brebes, Jawa tengah jadi kabupaten ekstrem termiskin di pulau Jawa Tengah, Kalau di tanya pak gubernurnya ke mana, pasti lagi mau buat jadwal kampanye bersama istrinya keliling Jawa tengah, dikira saya keliling perhatikan masyarakatnya, salah deh… #Makin miris Jawa tengah dan cukup prihatin.” cuit akun @YepryR, Rabu (10/5/2023). 

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Ganjar pun membalas komentar tersebut dengan mengucapkan terima kasih. Ia juga menandai ketua umum partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono. 

ADVERTISEMENTS

“Lagi, trims sudah memperhatikan Jateng khususnya Brebes. Lagi-lagi, kami akan belajar dari anda dan Provinsi Banten dalam penanganan kemiskinan. @YepryR anda sungguh perhatian pada Jateng. Trims juga pada @PDemokrat yang mengusung saya pada pilgub Jateng cc @AgusYudhoyono,” balas Ganjar. 

ADVERTISEMENTS

Ketika ditanya tanggapannya, Ganjar tak mau berkomentar lebih jauh mengenai komentar kader Demokrat di Medsos tersebut. Ia juga hanya lewat begitu saja dan tak mau merespons pertanyaan awak media soal dirinya yang saling berbalas cuitan tersebut. 

ADVERTISEMENTS

“Mobil di mana ya, oh sini. Wis, wis, ini soal PTSL,” kata Ganjar usai acara peluncuran kota lengkap di Solo oleh menteri ATR BPN Hadi Tjahjanto, Rabu (10/5/2023).

ADVETISEMENTS

Ganjar menegaskan bahwa hal tersebut sudah dijawabnya di media sosial sehingga ia tak ingin berkomentar lebih jauh. 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version