Jadi Salah Satu Kandidat Pengganti Allegri, Tugor Akui Bakal Bertemu Petinggi Marseille

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

MARSEILLE — Pelatih Olympique Marseille, Igor Tudor, mengirimkan sinyal soal kemungkinan menerima pinangan Juventus pada musim depan. Pelatih asal Kroasia itu memang muncul sebagai salah satu calon terkuat pengganti Massimiliano Allegri di kursi pelatih I Bianconeri.

ADVERTISEMENTS

Mantan pelatih Udinese itu bahkan mengungkapkan akan menggelar pertemuan dengan jajaran petinggi Marseille pada pekan depan terkait kelanjutan kiprahnya sebagai pelatih Les Olympiens, julukan Marseille. Pelatih yang masih terikat kontrak bersama Marseille hingga 2024 itu mengaku sudah memiliki hubungan cukup dekat dengan para petinggi Marseille.

ADVERTISEMENTS

”Saya kira, pekan depan, kami akan melakukan pembicaraan dengan manajemen Marseille. Saya memiliki hubungan baik dengan mereka. Rasanya, saya tidak pernah mendapatkan hubungan seperti ini, terutama terkait pekerjaan saya. Mereka semua adalah para pejabat penting di klub. Namun, kami masih harus menunggu hasil pertemuan itu pada pekan depan,” ujar Tudor seperti dilansir Calciomercato, Jumat (26/5/2023).

Pelatih berusia 45 tahun itu diketahui baru semusim menangani Marseille. Tudor pun mampu menjaga konsistensi Marseille untuk bersaing di level tertinggi.

Di pentas Ligue 1 Prancis, eks pelatih Verona itu membawa Marseille bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara. Pun dengan kemampuan Marseille menyingkirkan Paris Saint-Germain (PSG) di babak 16 besar Coupe de France.

ADVERTISEMENTS

Kiprah Tudor bersama Marseille itu pun dikabarkan menarik minat para petinggi Juventus. Selain pelatih Monza, Rafaelle Paladino, Tudor disebut-sebut masuk dalam radar manajemen I Bianconeri sebagai calon pengganti Allegri. Posisi Allegri sebagai pelatih Juventus mulai berada dalam tekanan usai gagal mempersembahkan titel juara dalam dua musim terakhir, termasuk pada musim in.

ADVERTISEMENTS

Buat Juventus, Tudor bukanlah nama yang asing. Saat masih aktif sebagai pesepak bola, Tudor pernah memperkuat I Bianconeri, tepatnya pada 1998 hingga 2006. Sempat menjalani masa peminjaman di Siena, Tudor kembali memperkuat Juventus kala I Bianconeri melakoni sanksi turun kasta ke Serie B lantaran skandal Calciopoli.

Selama berseragam I Bianconeri, Tudor sempat mempersembahkan dua titel scudetto Serie A, satu gelar juara Serie B, dan finialis Liga Champions musim 2001/2002. Kala menjadi pelatih, Tudor juga pernah menjadi bagian dari tim pelatih Juventus, yang dipimpin Andrea Pirlo pada musim 2020/2021. Seiring dengan pemecatan Pirlo pada akhir musim, Tudor meninggalkan Si Nyonya Tua dan menerima pinangan Verona.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version