Minggu, 16/06/2024 - 11:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Teman Ungkap Karakter Mario Dandy Saat Bersaksi di Persidangan

Terdakwa Mario Dandy Satriyo tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk menjalani sidang kasus penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora. (ilustrasi)

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA – Teman Mario Dandy dan Shane Lukas, Rafael Benitez mengungkap karakter dari terdakwa Mario saat menjadi saksi dalam persidangan kasus penganiayaan David Ozora di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (27/6/2023). Ia menyebut, masalah akan terjadi jika Mario melihat yang tidak disukai.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

“Tidak terlalu milih-milih sebenarnya temenannya. Bisa temenan sama siapa saja. Cuma yang saya rasain dari Mario itu sesuatu hal yang dia tidak suka itu terkadang jadi masalah,” jelas Rafael Benitez di PN Jaksel, Selasa (27/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Spesifikasi Tecnam P2006T, Pesawat yang Jatuh di BSD

Ketika berteman dengan Mario, seseorang harus berperilaku yang dianggap terdakwa benar. “Anggapnya kalau kita temenan sama Mario itu, jujur harus mencari validasi dari Mario gitu. Jadi apa pun yang kita lakukan itu harus benar,” katanya.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Mario dan Shane disebut Rafael terlihat kompak seperti biasa. Sosok Shane disebut yang biasa mengakrabkan diri dengan Mario.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

“Shane menonjol dalam pertemanan pengennya nimbrung gitu. Suka bikin bercanda pastinya kalau ada apa-apa itu bisa diandalkan dan tidak suka mancing keributan antarteman,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Menanggapi persidangan hari ini, pengacara keluarga David Ozora, Melissa Anggraini menyebut Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak menggali lebih dalam berbagai fakta dalam kasus ini. Ia menyayangkan hal tersebut karena tidak bisa menggambarkan kasus ini secara utuh.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024
Berita Lainnya:
Mengerikan! Pesawat Boeing 777 London-Singapura Alami Turbulensi, 1 Orang Tewas

“Sangat disayangkan jaksa penuntut umum hari ini tidak mempertanyakan atau tidak menggali terkait fakta adanya ancaman penembakan sebelum terjadi penganiayaan,” katanya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Melissa bahkan menyebut pihaknya belum melihat kejujuran dari saksi yang dihadirkan, terutama saksi anak AG. “Kemudian kami melihat dalam proses persidangan saksi anak tadi secara gambaran umum kami melihat belum ada kejujuran dari saksi,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَأُحِيطَ بِثَمَرِهِ فَأَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلَىٰ مَا أَنفَقَ فِيهَا وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَىٰ عُرُوشِهَا وَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُشْرِكْ بِرَبِّي أَحَدًا الكهف [42] Listen
And his fruits were encompassed [by ruin], so he began to turn his hands about [in dismay] over what he had spent on it, while it had collapsed upon its trellises, and said, "Oh, I wish I had not associated with my Lord anyone." Al-Kahf ( The Cave ) [42] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi