Selasa, 18/06/2024 - 01:20 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

Waspadai Hari tanpa Hujan, Siap-siap Tampung Air

 JAKARTA — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta pemerintah daerah bersama masyarakat segera berinisiatif untuk mulai menampung air demi meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hari tanpa hujan di puncak musim kemarau yang diprakirakan terjadi pada Juli.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Pemda diimbau turut memperhatikan hari tanpa hujan, yang berkaitan dengan kekeringan, untuk kekeringan ini masyarakat di tingkat RT atau RW bisa membuat tempat penampungan air yang sifatnya komunitas,” kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi BNPB Abdul Muhari  pada diskusi disaster briefing yang diikuti secara daring di Jakarta.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Pria yang biasa disapa Aam itu mengatakan, BNPB sudah menghibahkan mobil tangki di beberapa kabupaten untuk mengatasi kekeringan ini, tetapi pemda dan masyarakat diharapkan memiliki inisiatif untuk membuat tempat penampungan air komunitas yang bisa dimanfaatkan selama musim kemarau.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

“Misalkan satu tempat penampungan air untuk 5-10 KK, sehingga dropping air bersih itu terpusat di tempat penampungan ini, bisa dilakukan sekali dalam 3-4 hari, dan kami imbau masyarakat juga mau tidak mau harus menghemat air,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Penelitian Sebut Hutan Hujan Amazon Pulih Lebih Lama karena Kekeringan

 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Menurut Aam, bencana kekeringan memang tidak secara signifikan menimbulkan banyak korban jiwa atau terluka, tetapi akan membuat masyarakat sulit beraktivitas, dan dari sisi ekonomi juga dapat terdampak, karena sawah, pertanian, dan perkebunan tidak bisa produktif.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

“Khusus untuk kekeringan ini, beritanya tidak terlalu terekspos karena tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi aktivitas masyarakat bisa terganggu, misalnya kekurangan air minum, air bersih untuk mandi dan cuci itu kan cukup mengganggu,” ucap dia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Apalagi jika nanti air waduk atau bendungan mulai kering, secara otomatis aliran sungai yang mengaliri sawah juga akan terbatas, ini akan mengganggu produksi pertanian atau perkebunan,” imbuhnya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Sebagai upaya mitigasi, BNPB akan menerapkan teknologi modifikasi cuaca, dengan memanfaatkan awan hujan yang masih ada di beberapa wilayah seperti Kalimantan, untuk diturunkan di tempat-tempat penampungan utama seperti waduk, bendungan, dan danau.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

“Kalau awannya cukup tebal masih bisa, khususnya di wilayah Kalimantan cukup potensial, sehingga kawasan-kawasan gambut itu masih bisa kita basahi, tetapi memang di Jawa sudah sulit, karena selama seminggu, sudah bersih dari awan yang signifikan,” tuturnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
BNPB Gelar Operasi TMC Dukung Penanganan Bencana Banjir dan Longsor di Sumsel

Selain modifikasi cuaca, BNPB juga terus melakukan pemantauan perkembangan titik panas setiap hari untuk mencegah dan menindaklanjuti terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

“Memang tidak semua titik panas menjadi titik api, tetapi secara kumulatif, titik panas dengan tingkat kepercayaan akan menjadi titik api lebih banyak di tahun 2023 dibandingkan 2022,” kata Aam.

Ia menjelaskan, potensi titik api menjadi lebih tinggi karena di tahun 2023 karena dipengaruhi oleh fenomena El-Nino atau musim kering, sedangkan 2022 masih dipengaruhi faktor La Nina atau musim basah.

“Daerah rawan karhutla bisa dipantau secara real time, ini yang harus menjadi perhatian bagi Pemda, artinya informasi dari beragam alat pemantauan, mulai dari satelit sampai air tanah itu sudah ada, tolong ini diperhatikan dan dimanfaatkan,” tegasnya.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

فَانطَلَقَا حَتَّىٰ إِذَا رَكِبَا فِي السَّفِينَةِ خَرَقَهَا ۖ قَالَ أَخَرَقْتَهَا لِتُغْرِقَ أَهْلَهَا لَقَدْ جِئْتَ شَيْئًا إِمْرًا الكهف [71] Listen
So they set out, until when they had embarked on the ship, al-Khidh r tore it open. [Moses] said, "Have you torn it open to drown its people? You have certainly done a grave thing." Al-Kahf ( The Cave ) [71] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi