Kamis, 16/05/2024 - 03:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Bos Grup Wagner Dikabarkan Berada di Rusia

Pemimpin tentara bayaran Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin dikabarkan berada di St. Petersburg, Rusia.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

MINSK — Pemimpin tentara bayaran Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin dikabarkan berada di St. Petersburg, Rusia. Sementara pasukannya tetap berada di kamp-kamp di Belarusia.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Pada Jumat (23/6/2023) malam, Prigozhin mengerahkan angkatan bersenjata lengkapnya untuk beraksi di jalan-jalan Rusia  Selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan, dia berargumen bahwa perang Rusia di Ukraina sangat buruk dan para elit tidak peduli berapa banyak nyawa orang Rusia yang hilang.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Namun pasukan Grup Wagner mundur dari markas militer Rusia di Rostov-on-Don pada Sabtu (24/6/2023). Pasukan Wagner mundur setelah menyetujui kesepakatan bahwa mereka akan berada di Belarusia, dan Rusia tidak mengambil  tindakan hukum apa pun terhadap pasukan Wagner. Prigozhin mengatakan, pemberontakan itu tidak bertujuan untuk kudeta melainkan aksi protes semata.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hizbullah Jatuhkan Pesawat Nirawak Israel di Lebanon Selatan

Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko membantu menengahi kesepakatan untuk Prigozhin dengan imbalan jaminan keamanan untuk dirinya dan tentaranya, termasuk izin untuk pindah ke Belarusia. Pekan lalu, Lukashenko mengatakan bahwa Prigozhin berada di Belarusia.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Namun pada Kamis (6/7/2023), Lukashenko mengatakan kepada wartawan internasional bahwa Prigozhin berada di St. Petersburg dan pasukan Wagner masih berada di kamp mereka.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sebelumnya Prigozhin mengklaim pasukannya telah datang dalam jarak 200 kilometer dari Moskow. Prigozhin memerintahkan mereka untuk menghentikan pergerakan di bawah kesepakatan yang ditengahi oleh Lukashenko.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Pemberontakan pasukan Wagner merupakan ancaman terbesar bagi Presiden Rusia Vladimir Putin selama lebih dari dua dekade berkuasa. Pemberontakan ini mengungkap kelemahan Kremlin.

ADVERTISEMENTS

Putin meyakinkan para pemimpin Asia tentang stabilitas dan persatuan Rusia, setelah aksi pemberontakan oleh kelompok tentara bayaran Grup Wagner. Hal ini disampaikan Putin dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) secara virtual, Selasa (4/7/2023).

ADVERTISEMENTS

“Rakyat Rusia terkonsolidasi lebih dari sebelumnya. Lingkaran politik Rusia dan seluruh masyarakat dengan jelas menunjukkan persatuan mereka dan rasa tanggung jawab yang tinggi atas nasib Tanah Air ketika mereka menanggapi sebagai front persatuan melawan upaya pemberontakan bersenjata,” ujar Putin.

Berita Lainnya:
Dubes Iran di PBB: Operasi Militer Terhadap Israel Upaya Membela Diri

Penekanan Putin pada persatuan Rusia tampaknya menunjukkan bahwa dia ingin menghilangkan keraguan tentang otoritasnya sendiri di panggung dunia, setelah pemberontakan singkat yang dipimpin oleh Prigozhin. Pemberontakan itu berhasil diredam dalam kesepakatan yang ditengahi oleh  Presiden Lukashenko. Sejak itu, Putin berterima kasih kepada tentara dan dinas keamanan Rusia karena telah mencegah kekacauan dan perang saudara.

sumber : AP

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi