Selasa, 07/05/2024 - 13:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Erdogan: Swedia Masuk NATO Jika Turki Jadi Anggota Uni Eropa

ADVERTISEMENTS

ANKARA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan akan mendukung aksesi Swedia ke Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Namun langkah tersebut bakal diambil jika Uni Eropa memulai kembali proses pembicaraan tentang keanggotaan di perhimpunan Benua Biru.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Pertama, buka jalan untuk keanggotaan Turki di Uni Eropa, dan kemudian kami akan membukanya untuk Swedia, sama seperti kami membukanya untuk Finlandia,” kata Erdogan sebelum bertolak ke Vilnius, Lithuania, untuk menghadiri KTT NATO, Senin (10/7/2023), dikutip Al Arabiya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Erdogan mengungkapkan, hal itu pun dia sampaikan ketika menjalin pembicaraan via telepon dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Ahad (9/7/2023). “Saya ingin menggarisbawahi satu kenyataan. Turki telah menunggu di pintu depan Uni Eropa selama 50 tahun,” ujar Erdogan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Hampir semua anggota NATO adalah anggota Uni Eropa. Saya sekarang berbicara kepada negara-negara ini, yang membuat Turki menunggu lebih dari 50 tahun, dan saya akan berbicara kepada mereka lagi di Vilnius,” tambah Erdogan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Menilik Pengaruh Indonesia Mengantisipasi Ekslasi Timur Tengah

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Saat ini Swedia sedang berusaha memperoleh keanggotaan NATO. Namun upaya mereka masih terganjal oleh penentangan Turki. Penolakan Turki atas masuknya Swedia ke NATO terkait dengan kebijakan negara tersebut atas kelompok milisi Kurdi, seperti Partai Pekerja Kurdistan (PKK).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Ankara menuding Swedia dan negara tetangganya Finlandia tak mendukung upaya perlawanan terhadap PKK dan Unit Perlindungan Rakyat Kurdi Suriah (YPG). Turki diketahui telah menetapkan dua kelompok tersebut sebagai organisasi teroris. Berbeda dengan Swedia, Turki telah memberi persetujuan bagi keanggotaan Finlandia. Helsinki resmi menjadi anggota ke-31 NATO pada April lalu.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Pada 6 Juli 2023 lalu, perwakilan menteri luar negeri Turki dan Swedia melakukan pertemuan. Namun Swedia gagal meyakinkan Turki untuk menerima keanggotaan Stockholm di NATO. Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg diagendakan menggelar pertemuan dengan Erdogan dan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson di sela-sela KTT NATO di Vilnius.

Berita Lainnya:
EU: Korut, Hentikan Provokasi, Mulai Dialog

Sebelumnya Stoltenberg telah meminta Turki berhenti melakukan penentangan terhadap upaya Swedia bergabung dengan aliansi tersebut. Menurut Stoltenberg, Stockholm telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi komplain keamanan yang dilayangkan Ankara.

“Swedia telah mengambil langkah nyata yang signifikan untuk memenuhi keprihatinan Turki. Swedia telah memenuhi kewajibannya,” kata Stoltenberg kepada awak media usai melakukan pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Istanbul, 4 Juni 2023 lalu.

Stoltenberg menekankan, keanggotaan Swedia tidak hanya akan membuat negara tersebut aman, tapi juga memperkuat NATO, termasuk di dalamnya Turki. “Saya berharap menyelesaikan aksesi Swedia secepat mungkin,” ujarnya.

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi