Jumat, 17/05/2024 - 10:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Swedia Rancang Langkah Pengamanan Dampak Pembakaran Alquran

Salwan Momika, pelaku pembakaran Alquran di Swedia digiring meninggalkan Kedubes Irak

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

OSLO — Pemerintah Swedia mengatakan pada Selasa (1/8/2023), akan mengambil langkah-langkah untuk melindungi warga. Tindakan ini di tengah meningkatnya kekhawatiran di Swedia dan Denmark bahwa pembakaran Alquran dapat menyebabkan serangan.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson dan Menteri Kehakiman Gunnar Stromer akan mengadakan konferensi pers untuk membahas situasi keamanan pada Selasa. Pemerintah Swedia menjelaskan, mereka akan menyajikan langkah-langkah untuk melindungi warga Swedia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Badan Keamanan dan Intelijen Polisi (PET) Denmark percaya, bahwa pembakaran Alquran telah menyebabkan peningkatan risiko serangan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
CENTCOM AS dan Tentara Israel Bahas Kerja Sama Militer

Kedua negara telah menyaksikan serangkaian protes dalam beberapa pekan terakhir dengan kitab suci umat Islam dibakar atau dirusak. Aksi ini pun memicu kemarahan di negara-negara Muslim dan menuntut pemerintah Nordik menghentikan pembakaran tersebut.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Lebih banyak aksi pembakaran Alquran yang diizinkan berdasarkan undang-undang kebebasan berbicara. Tindakan terbaru terjadi pada Senin (31/7/2023), ketika pemerintah Swedia dan Denmark sedang mempelajari cara-cara untuk membatasi secara hukum tindakan semacam itu dalam upaya untuk mengurangi ketegangan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang beranggotakan 57 negara mengadakan sesi luar biasa untuk membahas perkembangan terakhir yang mengutuk keras pembakaran Alquran. Pernyataan bersama setelah pertemuan berakhir menegaskan, bahwa mereka meminta negara-negara anggota untuk mengambil tindakan yang tepat, baik politik maupun ekonomi, di negara-negara yang terdapat aksi perusakan dan pembakaran Alquran.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Indonesia Berharap SegeraTerbentuk Blueprint ASEAN Political Security Community 2025

Usai pertemuan OKI tersebut, Menteri Luar Negeri Denmark Lars Lokke Rasmussen dan Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom secara terpisah menulis di X atau Twitter, bahwa mereka akan melanjutkan dialog dengan OKI. Sebelumnya, Billstrom  telah mengirim surat ke 57 negara anggota OKI bahwa pemerintah dengan tegas menentang islamophobia.

ADVERTISEMENTS

sumber : Reuters

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi