Sabtu, 27/07/2024 - 12:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Polisi Buru Ortu Murid yang Aniaya Guru Hingga Buta di Rejang Lebong

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

REJANG LEBONG — Aparat kepolisian mencari orang tua siswa yang menjadi pelaku penganiayaan terhadap guru SMA Negeri 7 Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu. Penganiayaan itu menyebabkan salah satu mata korban menjadi buta karena terkena ketapel.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

Kepala Kepolisian Sektor Padang Ulak Tanding Inspektur Polisi Satu Hengky Noprianto mengatakan Zaharman (58), guru olahraga SMAN 7 Rejang Lebong yang menjadi korban penganiayaan, saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit AR Bunda Kota Lubuklinggau, Sumatra Selatan. Korban mengalami luka pada bagian mata sebelah kanan akibat diketapel oleh orang tua siswa berinisial AJ (45).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

“Untuk mempercepat pencarian pelaku, selain dilakukan jajaran Polsek Padang Ulak Tanding, juga dibantu tim dari Satreskrim Polres Rejang Lebong dan Jatanras Polda Bengkulu,” kata Hengky.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

Dia mengatakan, AJ yang merupakan orang tua siswa berinisial PDM (16) sudah ditetapkan sebagai tersangka. Pelaku diperkirakan masih berada di wilayah hukum Polsek Padang Ulak Tanding, tapi selalu berpindah-pindah sehingga belum berhasil ditangkap.

Berita Lainnya:
Sakit Hati Utang Membengkak Jadi Motif Pembunuhan Debt Collector
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Hingga kini aktivitas belajar-mengajar di SMAN 7 Rejang Lebong yang terletak di Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang, masih diliburkan setelah terjadinya kasus penganiayaan itu. “Kami berharap ini (belajar-mengajar) kembali diaktifkan. Bila sekolah masih ragu akan keamanan dan membutuhkan pengamanan dari polisi, kami siap melakukannya,” ujar Hengky.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Secara terpisah, Ilham Mubdi, salah satu anak korban, berharap tersangka AJ yang melakukan penganiayaan terhadap orang tuanya segera ditangkap dan diproses hukum. Menurut Ilham, kondisi orang tuanya yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit AR Bunda Kota Lubuklinggau semakin membaik, tapi penglihatannya mengalami masalah. Apalagi, mata sebelah kiri korban sudah tidak normal lagi karena terkena katarak.

Berita Lainnya:
Kronologi dan Dampak Serangan Siber Terhadap PDNS Surabaya yang tak Punya Back Up Datanya
ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Mengenai rencana korban dirujuk ke rumah sakit di Kota Palembang, Ilham mengatakan hingga kini belum bisa dipastikan karena masih sebatas rencana. Kasus penganiayaan yang dialami guru olahraga SMAN 7 Rejang Lebong bernama Zaharman terjadi pada Selasa (1/8/2023) sekitar pukul 09.30 WIB.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Kejadian itu bermula saat korban mengetahui ada siswa merokok di dalam lingkungan sekolah, kemudian menindak siswa tersebut. Namun, siswa itu tidak terima dan pulang ke rumah untuk memanggil orang tuanya.

Tidak berselang lama, wali murid berinisial AJ datang ke sekolah dengan membawa sebilah pisau dan ketapel. Dia langsung mencari guru yang menghukum anaknya.

Setelah bertemu korban, pelaku langsung mengarahkan ketapel ke arah guru Zaharman hingga mengenai mata sebelah kanan. Melihat korban berdarah, pelaku langsung melarikan diri.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

ذَٰلِكَ جَزَاؤُهُمْ جَهَنَّمُ بِمَا كَفَرُوا وَاتَّخَذُوا آيَاتِي وَرُسُلِي هُزُوًا الكهف [106] Listen
That is their recompense - Hell - for what they denied and [because] they took My signs and My messengers in ridicule. Al-Kahf ( The Cave ) [106] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi