Selasa, 30/04/2024 - 04:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Enam Kiat Bijak Muslim Saat Disakiti

ADVERTISEMENTS

Enam Kiat Bijak Muslim saat Disakiti. Foto: Pemimpin yang dzalim. (ilustrasi)

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Dalam kehidupan muslim terkadang harus berhadapan dengan orang yang menyakiti dirinya. Hal ini tentu tidak menyenangkan bagi dirinya. Akan tetapi, Muslim hedaknya mengambil sikap bijak dalam menghadapi situasi ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Melalui pesan Telegram, pendakwah lulusan S-3 Fakultas Dakwah Jurusan Aqidah (tahun 2010-2017), Universitas Islam Madinah Ustaz Dr. Abdullah Roy, M.A, menyampaikan kiat-kiat bijak saat muslim disakiti oleh orang lain: 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jumlah Nabi yang Pernah Dibunuh Yahudi, Nabi Isa dan Rasulullah SAW Masuk Target?
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

1. Menyadari bahwa saat kita disakiti, itu terjadi dengan izin Allah ﷻ dan pasti ada hikmah yang Allah inginkan. 

ADVERTISEMENTS

2. Menyadari bahwa musibah (termasuk gangguan dari manusia) disebabkan karena dosa-dosa kita.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

3. Mengingat keutamaan memaafkan orang lain. 

Berita Lainnya:
Cara Meningkatkan Iman Di Tengah Godaan Duniawi

4. Ketika kita memaafkan orang lain, Allah ﷻ akan menggantikannya dengan kelapangan dan kenikmatan.

5. Mengetahui bahwa memiliki sifat balas dendam akan merugikan diri sendiri. 

6. Berdoa kepada Allah agar dijadikan sebagai orang yang suka memaafkan orang lain. Juga meminta kepada Allah agar dimudahkan dalam melupakan berbagai gangguan yang menyakitkan. 

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi