Salah satu mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), Indah Warohmah yang berasal dari Program Studi Sistem Informasi Akuntansi mengikuti program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB)
JAKARTA — Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), menjadi salah satu inisiatif program dari Kampus Merdeka Kemendikbud RI, untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa serta mendapat pengakuan kompetensinya dengan sertifikat internasional.
Dalam kegiatan ini, Kemendikbud bekerja sama dengan berbagai mitra perusahaan teknologi salah satunya Dicoding. Salah satu mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), Indah Warohmah yang berasal dari Program Studi Sistem Informasi Akuntansi mengikuti program ini.
“Senang dan bangga dapat menjadi salah satu bagian dari MSIB Cycle 4 Dicoding, dapat berkumpul dan belajar bersama mahasiswa yang berasal dari 175 Universitas berbeda diseluruh Indonesia,” kata Indah dalam keterangan rilis, Selasa (19/9).
Dengan dukungan dari Dicoding dan semangat untuk terus belajar, Indah yakin bahwa ia dapat mencapai tujuannya dalam mengembangkan Front-End dan Back-End Web yang inovatif. MSIB menjadi langkah penting dalam perjalanan menuju prestasi yang lebih besar.
Indah optimistis bahwa apa yang telah dipelajari dan diraih selama mengikuti program ini akan membimbingnya menuju pencapaian luar biasa.
Mahasiswi yang baru menyelesaikan Tugas Akhir-nya ini menjelaskan, setiap proyek yang dikerjakan di tempat tersebut, memberikan pelajaran berharga dan memperkaya pengetahuan dalam pemrograman. Dengan mendapatkan sertifikat dari setiap pembelajaran yang dilakukan, Indah merasa lebih siap dan percaya diri untuk menghadapi tantangan di dunia professional.
“Saya ingin mengungkapkan rasa terima kasih kepada Ayah, Amak, Kak Ben, dan Kak Yusup atas doa dan dukungan tak henti-hentinya. Tanpa kalian, perjalanan ini tidak akan terasa mudah,” tandasnya.
Universitas BSI sebagai Kampus Digital Kreatif, selalu mendukung mahasiswanya dalam mengembangkan mahasiswanya baik diluar maupun didalam kampus. Hal tersebut agar terciptanya lulusan yang berkualitas dan berdedikasi tinggi terhadap perkembangan teknologi.
Sumber: Republika