Sabtu, 27/07/2024 - 12:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Hari Kesehatan Mental Sedunia, Ini Problem Kesehatan Mental yang Jadi PR di Indonesia

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

Kesehatan mental (ilustrasi). Ada beberapa masalah kesehatan mental yang hingga kini masih menjadi PR di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

JAKARTA — Hari Kesehatan Mental Dunia jatuh pada hari ini, Selasa 10 Oktober 2023. Peringatan ini bertujuan untuk menciptakan kesadaran tentang kesehatan mental dan menghilangkan stigma yang dapat menyertai tantangan kesehatan mental. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

Psikiater Lahargo Kembaren mengatakan, masih banyak PR yang perlu diselesaikan di Indonesia terkait masalah kesehatan mental. Pertama adalah mengenai awareness (kesadaran) akan pentingnya kesehatan mental. Sebab, masih banyak orang yang masih meremehkan soal kesehatan mental.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

“Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Tidak ada kesehatan tanpa kesehatan jiwa,” kata Lahargo yang juga Kepala Instalasi Rehabilitasi Psikososial RS Marzoeki Mahdi Bogor kepada Republika.co.id, Selasa (10/10/2023).

Berita Lainnya:
Suami Jennifer Coppen Mualaf tapi Dikremasi saat Wafat, Kata Buya Yahya Dia Meninggal dalam Keadaan Beriman tapi .....
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Banyak stigma yang beredar tentang kesehatan jiwa di masyarakat hingga saat ini. Misalnya, kesehatan jiwa yang dikaitkan dengan gangguan gaib, kurangnya iman, kurang bersyukur, atau hanya dianggap mencari perhatian.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Menurut dia, faktor-faktor itulah yang menjadi penghambat bagi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) untuk mendapatkan akses terhadap layanan kesehatan jiwa. Selain stigma, Lahargo juga menyoroti kurangnya ketersediaan layanan kesehatan jiwa yang merata di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

“Ini masih menjadi PR besar bagi kami, terutama para profesional kesehatan jiwa, bagaimana psikiater, psikolog, perawat jiwa, pekerja sosial yang bekerja di layanan kesehatan jiwa tersebar secara merata,” ujar dia.

Berita Lainnya:
Analisa Gangguan Kerja Otak, Pakar Pakai Serial Populer ‘Game of Thrones’
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Kurangnya layanan kesehatan jiwa juga termasuk keterbatasan obat. Sering kali distribusi obat tidak merata sehingga banyak ODGJ yang kambuh karena ketersedian obatnya kurang.

Terakhir, Lahargo menyoroti soal diskriminasi pekerjaan pada mereka yang memiliki gangguan jiwa. Kerap kali mereka masih sulit untuk berpartisipasi dengan baik di pekerjaan yang tersedia karena dianggap ODGJ tidak bisa bekerja seperti yang lainnya.

“Padahal gangguan jiwa sama seperti gangguan fisik. Kalau sudah pulih dia punya kemampuan untuk bisa beraktivitas dan berfungsi lagi,” ucapnya. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

وَيُنذِرَ الَّذِينَ قَالُوا اتَّخَذَ اللَّهُ وَلَدًا الكهف [4] Listen
And to warn those who say, "Allah has taken a son." Al-Kahf ( The Cave ) [4] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi