Kamis, 16/05/2024 - 15:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pengamat: SYL Sudah Dipanggil 3 Kali, Kapan Polisi Bakal Panggil Firli?

 JAKARTA — Pakar hukum dari Universitas Mulawarman, Herdiansyah Hamzah mendesak polisi segera memeriksa Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri. Tujuannya membuat terang benderang perkara dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK. 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Desakan tersebut menyusul foto Firli bertemu dengan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Padahal SYL diduga terjerat kasus korupsi yang diusut KPK. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Faktanya, SYL sudah 3 kali dipanggil, sementara Firli belum pernah sama sekali. Karena itu, penting agar penyidik Polda Metro untuk segera memeriksa Firli,” kata Herdiansyah kepada Republika, Selasa (10/10/2023). 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Kasus pemerasan ini didalami oleh Polda Metro Jaya. Baru-baru ini viral pula foto Firli bertemu dengan SYL di sebuah Gelanggang Olahraga (GOR). Herdiansyah memandang foto tersebut membuktikan komunikasi antara Firli dengan SYL. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Foto itu menjelaskan kalau memang ada komunikasi antara Firli dan SYL,” ujar Herdiansyah. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Viral, Warga Pagar Alam Berburu Mobil Pengangkut Gas Subsidi

Herdiansyah meyakini foto tunggal tersebut pantas didalami polisi. Sebab, foto itu berpeluang membuktikan adanya tindak pidana. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Foto bisa dijadikan petunjuk untuk memastikan ada tidaknya peristiwa pemerasan, suap menyuap, atau gratifikasi,” ujar Herdiansyah. 

ADVERTISEMENTS

Berdasarkan informasi yang diterima Herdiansyah, penjaga GOR melihat Firli dan SYL bertemu, tapi Firli sama sekali tidak bermain bulutangkis. Hal ini menurutnya menguatkan dugaan tawar menawar diantara keduanya. 

ADVERTISEMENTS

“Satu-satunya jalan memastikan cerita atau konteks di balik foto itu maka orang-orang di balik foto itu harus diperiksa,” ujar Herdiansyah. 

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengungkap sudah menerima informasi mengenai status hukum SYL yang sudah ditetapkan menjadi tersangka.

Kendati demikian, ia menyerahkan kepada KPK kapan akan menyatakan secara resmi status tersangka  SYL. Hanya saja, KPK tak kunjung membuat perkara ini terang benderang dengan menetapkan status SYL. 

Berita Lainnya:
Kejagung Sebut Tersangka Harvey Moeis Terafiliasi dengan Lima Perusahaan Timah

Diketahui, KPK menggeledah kantor Kementerian Pertanian dan rumah dinas Mentan. Dari penggeledahan yang dilakukan di kantor Kementan, tim penyidik menemukan dokumen dan bukti elektronik terkait dugaan rasuah di instansi tersebut.

Sedangkan dari hasil penggeledahan di rumah dinas Mentan di Komplek Widya Chandra, Jakarta pada Kamis (28/9/2023) hingga Jumat (29/9/2023), ditemukan uang tunai sekitar Rp 30 miliar yang terdiri atas pecahan rupiah, dolar AS, dan dolar Singapura. KPK juga menemukan sejumlah senjata api di rumah dinas Mentan.

Sementara itu, Ketua KPK Firli Bahuri membantah dirinya dan jajaran pimpinan lainnya melakukan pemerasan kepada pihak Kementan. Bahkan Firli juga menegaskan tindakan pemerasan tidak pernah dilakukan oleh pimpinan KPK, termasuk dirinya.

Hal ini disampaikan Firli menanggapi adanya isu pemerasan yang diduga dilakukan pimpinan KPK dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian tahun 2021.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi