Rabu, 01/05/2024 - 01:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Pemerintah Perkuat Kebijakan Domestik Melalui Kerja Sama Ekonomi

ADVERTISEMENTS

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Pemerintah berupaya memperkuat dukungan domestik terhadap kerja sama ekonomi multilateral Indonesia. Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, pandemi Covid-19, kondisi geopolitik antara Rusia dan Ukraina, dan fragmentasi perdagangan dunia telah membawa ketidakpastian global. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kondisi tersebut berdampak terhadap kebijakan perekonomian dunia termasuk suku bunga dan inflasi yang lebih tinggi, tekanan utang negara berkembang, dan pengetatan kondisi keuangan global,” ujarnya dalam keterangan resmi, Ahad (15/10/203).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Menhub: Indonesia dan Jepang Intensif Kerja Sama Bidang Transportasi
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurutnya, risiko krisis pangan karena fenomena El Nino turut memengaruhi produksi pangan. Di tengah ketidakpastian ini, Susiwijono melanjutkan, pemerintah memperkuat kebijakan domestik dan investasi guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi. 

ADVERTISEMENTS

Adapun bauran kebijakan fiskal, moneter, dan sektor keuangan diterapkan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi, mengendalikan inflasi, meningkatkan hilirisasi komoditas sumber daya alam, dan mendorong ekspor untuk meningkatkan resiliensi sektor eksternal dan memanfaatkan bonus demografi Indonesia. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

“Bonus demografi merupakan fenomena yang hanya terjadi sekali. Maka itu, KEK (kawasan ekonomi khusus) harus mengoptimalkan bonus demografi Indonesia dalam masa 10 tahun ke depan dengan membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Hari Ini, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Berlaku. Ini Pesan untuk Pengendara 

Ke depan, pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi, termasuk melalui KEK. Menurutnya, KEK Mandalika menjadi salah satu upaya mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Nusa Tenggara Barat. 

“KEK Mandalika harus bisa meningkatkan produk domestik regional bruto. Ini adalah langkah penting untuk meyakinkan investor dan memberikan manfaat konkret bagi kawasan tersebut,” katanya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi