Minggu, 19/05/2024 - 04:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Iran Minta Rusia dan Cina Intervensi Gaza

 TEHERAN – Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Hossein Amirabdollahian telah mendesak negara anggota koalisi BRICS untuk melakukan intervensi secara aktif, konstruktif, dan bertanggung jawab untuk menghentikan kejahatan perang Israel di Jalur Gaza. Desakan itu disampaikan Amirabdollahian lewat surat yang dikirimkan ke masing-masing menlu anggota BRICS, yakni Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Dilaporkan Mehr News Agency, Senin (6/11/2023), dalam suratnya Amirabdollahian menyatakan keprihatinan dan kesedihan mendalam atas kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina di Gaza. Dia kemudian meminta kelima negara anggota BRICS mengupayakan langkah-langkah konstruktif dan bertanggung jawab agar dapat menghentikan agresi Israel ke Gaza.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Selain itu, Amirabdollahian berharap negara anggota BRICS bisa meminta pertanggungjawaban para agresor pendudukan. Dia menyerukan BRICS segera memasukkan isu krisis Gaza ke dalam agendanya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

Pada Ahad (5/11/2023), Amirabdollahian turut mengirimkan surat kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. “Komunitas internasional harus melakukan mobilisasi untuk mencegah terjadinya Nakba lainnya,” tulis Amirabdollahian dalam suratnya untuk Guterres.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Xi Jinping dan Macron Sepakat Tolak Serangan Israel ke Rafah

Nakba atau Malapetaka yang disinggung Amirabdollahian dalam suratnya adalah momen terusirnya lebih dari 700 ribu warga Palestina ketika Israel berdiri pada 1948. Amirabdollahian memperingatkan bahwa kelambanan komunitas internasional dalam menghadapi kejahatan rezim Israel di Jalur Gaza akan membuka jalan bagi terjadinya genosida.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Terkait pertempuran di Gaza saat ini, telah beredar dokumen dari Kementerian Intelijen Israel. Dalam dokumen bertanggal 13 Oktober 2023 itu, Menteri Intelijen Israel Gila Gamliel mengusulkan pemindahan lebih dari 2 juta penduduk Gaza ke Semenanjung Sinai.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Hal tersebut akan dilakukan dalam tiga tahap. Pertama, pembentukan kota-kota tenda di Sinai. Kedua, pembentukan koridor kemanusiaan yang memungkinkan warga Palestina melarikan diri, diikuti pembangunan kota-kota di Sinai utara. Terakhir, Israel akan menetapkan tanah tak bertuan beberapa kilometer jauhnya di dalam wilayah Mesir untuk memastikan bahwa warga Palestina tidak dapat kembali. Laporan yang disusun Gamliel juga menyerukan kerja sama antara Israel, negara-negara Arab, dan Eropa untuk juga menerima pengungsi Palestina.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Kemenlu RI Matangkan Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Dalam laporannya Gamliel menyebut, hasil terbaik setelah perang dengan Hamas saat ini, yang akan memberikan hasil positif dan strategis jangka panjang bagi Israel, adalah pemindahan warga Palestina di Gaza ke Semenanjung Sinai.

ADVERTISEMENTS

Pemerintah Mesir telah dengan tegas menolak pemindahan warga Gaza ke Sinai. “Kami siap mengorbankan jutaan nyawa di setiap butir pasir di sini. Mesir tidak akan pernah membiarkan apa pun dikenakan padanya (Sinai),” ujar Perdana Menteri Mesir Mostafa Madbouly saat berkunjung ke pangkalan militer Mesir di al-Arish, Sinai utara, 31 Oktober 2023 lalu

ADVERTISEMENTS

 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi