Selasa, 21/05/2024 - 04:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Panen Raya Padi Sawah, Pj Gubernur Sulawesi Tenggara Antisipasi Tingginya Harga Beras .

 KONAWE SELATAN— Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto bersama Bupati dan jajaran melakukan Panen Raya Padi Sawah di Desa Masagena, Kecamatan Konda, Konawe Selatan, Sabtu (18/11/2023). 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Adapun padi yang dipanen merupakan hasil penanaman di atas 564 hektar hamparan padi sawah oleh 53 kelompok tani. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Provitas hasil panen di Kecamatan Konda ini rata-rata 5,1 ton per hektarenya. Jadi apabila kita hitung, panen raya ditempat ini dapat menghasilkan 2.876,4 ton,” ungkap Andap. 

Andap juga mengucapkan terima kasih kepada para Petani yang telah berhasil mempertahankan lahannya agar tetap berproduksi di tengah dampak el nino yang menyebabkan kemarau berkepanjangan. 

“Alhamdulillah, hari ini kita dapat panen raya padi sawah di Desa Masagena, Cialam Jaya, Wonua, dan Desa Lawoila. Hal ini sangat sangat berarti bagi pemenuhan pangan di Provinsi Sulawesi Tenggara. Saya ucapkan terima kasih pada para Petani di seluruh Sulawesi Tenggara,” ucap Pj Gubernur. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
85 Destinasi Wisata di Sultra Siap Hadapi Libur Panjang Mei 2024

Pj Gubernur juga akan mengambil langkah konkret dalam menyikapi keberlangsungan produktivitas pertanian di Sulawesi Tenggara yang tidak mungkin hanya menjadi tanggung jawab para Petani. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Saya instruksikan kepada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk mengalokasikan anggaran pada program yang mendukung sektor pertanian, baik peningkatan kesejahteraan petani dan keluarganya, maupun untuk produktivitas lahannya,” kata Andap. 

Untuk mendukung mengatasi tingginya harga beras akibat kurangnya hasil produksi, Pemerintah Provinsi akan berkoordinasi dengan Bapanas & Bulog untuk membangun industri penggilingan padi ‘Modern Rice Milling Plant’, serta ke depan hasil panen petani akan diprioritaskan untuk pemenuhan stok pangan di Sulawesi Tenggara. 

ADVERTISEMENTS

Baca juga: Sungai Eufrat Mengering Tanda Kiamat, Bagaimana dengan Gunung Emasnya?

ADVERTISEMENTS

“Kami akan terbitkan surat instruksi agar ASN di Sultra wajib membeli beras lokal yang pengadaannya akan dikoordinasikan dengan Bulog. Pemerintah Provinsi juga akan berupaya untuk membangun industri penggilingan padi ‘Modern Rice Milling Plant dan merumuskan subsidi harga guna menjamin harga beli dari petani,” kata dia. 

Berita Lainnya:
Presiden Sebut Impor Beras tak Sampai Lima Persen Kebutuhan Nasional

Pada kesempatannya, Pj Gubernur Sultra, juga menyalurkan 150 liter ‘POC’ Pupuk Organik cair, 108 botol pestisida penalty, dan 108 botol pestisida corona kepada perwakilan Kelompok Tani yakni Kelompok Tani Mekar Sari, Sinar Tani, dan Tani Amohalo 1.

Turut hadir pada panen raya kali ini yakni Forkopimda Tingkat I Provinsi Sultra, Pimpinan & Anggota DPRD Kab. Konawe Selatan, Pimti Pratama Pemprov Sultra, Kepala Perangkat Daerah Kab  Konawe Selatan, penyuluh pertanian, Kepala Desa se-Kab Konawe Selatan, tokoh masyarakat, dan tokoh lainnya di Kab Konawe Selatan.  

 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi