Minggu, 05/05/2024 - 20:26 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Bantu Daya Ingat dan Konsentrasi, Cek 6 Bahan Makanan Ini untuk Nutrisi Otak

ADVERTISEMENTS

JAKARTA—Otak memerlukan nutrisi untuk menjalankan fungsinya. Asupan tertentu diyakini bisa membantu mempertajam fokus hingga meningkatkan daya ingat, rentang perhatian, dan fungsi otak.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Tidak dapat disangkal bahwa seiring bertambahnya usia, tubuh pun ikut menua. Kabar baiknya adalah seseorang dapat meningkatkan peluang untuk menjaga kesehatan otak jika menambahkan makanan dan minuman pilihan ke dalam pola makannya. Berikut daftar makanan yang bisa membantu menutrisi otak sehingga mendukung daya ingat dan konsentrasi, seperti dikutip dari Webmd, Jumat (8/12/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

1.Kafein

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Untuk meningkatkan IQ atau membuat seseorang lebih pintar, ada zat tertentu, seperti kafein yang bisa memberi energi dan membantu seseorang lebih berkonsentrasi. Ditemukan dalam kopi, coeklat, minuman berenergi, dan beberapa obat, kafein memberikan sensasi bangun tidur yang nyaman, meskipun efeknya hanya bersifat jangka pendek. Tetapi konsumsinya harus moderat, sebab mengonsumsi kafein secara berlebihan dapat membuat gelisah dan tidak nyaman.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Sering Salah Bantal? Ternyata Ini Penyebabnya Menurut Dokter

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

2. Glukosa

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Glukosa, yang diproses tubuh dari gula dan karbohidrat yang dimakan bisa memberi nutrisi pada otak. Itu sebabnya segelas jus buah dapat memberikan peningkatan jangka pendek pada daya ingat, berpikir, dan kemampuan mental. Namun jika dikonsumsi terlalu banyak, ingatan seseorang bisa saja terganggu. Kurangi konsumsi gula tambahan, karena telah dikaitkan dengan penyakit jantung dan kondisi lainnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 

3.Ikan

Sumber protein yang dikaitkan dengan peningkatan kinerja otak adalah ikan. Ikan kaya akan asam lemak omega-3 yang merupakan kunci kesehatan otak. Lemak sehat ini memiliki kekuatan otak yang luar biasa. Pola makan dengan kadar lemak sehat yang lebih tinggi dikaitkan dengan penurunan risiko demensia dan strok, serta penurunan mental yang lebih lambat. Manfaat ikan juga memainkan peran penting dalam meningkatkan daya ingat, terutama seiring bertambahnya usia. Untuk kesehatan otak dan jantung, makanlah dua porsi ikan setiap minggu.

Berita Lainnya:
7 Rekomendasi Outfit Kemeja Pria yang Berkelas dan Modern

 

4.Kacang

Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah sumber antioksidan vitamin E yang baik, yang dalam beberapa penelitian telah dikaitkan dengan berkurangnya penurunan kognitif seiring bertambahnya usia. Cokelat hitam juga memiliki sifat antioksidan kuat lainnya, dan mengandung stimulan alami seperti kafein, yang dapat meningkatkan fokus.

Nikmati kacang-kacangan dan coklat hitam hingga 28 gram atau sekitar satu setengah sendok per sehari untuk mendapatkan semua manfaat yang dibutuhkan dengan sedikit kalori, lemak, atau gula berlebih.

 

5.Biji-bijian

Biji-bijian utuh, seperti popcorn dan gandum utuh, juga menyumbang serat makanan dan vitamin E. Meskipun alpukat mengandung lemak, lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk Anda membantu aliran darah yang sehat.

 

6.Blueberry

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa blueberry dapat membantu melindungi otak dari kerusakan akibat radikal bebas dan dapat mengurangi efek kondisi yang berkaitan dengan usia seperti penyakit Alzheimer atau demensia. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi