Jumat, 01/11/2024 - 07:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Jubir Timnas AMIN Bantah Ada Take and Gift di Balik Dukungan Ijtima Ulama

image_pdfimage_print

KPU-gelar-deklarasi-kampanye-pemilu-damai_20231127_183648.jpg” width=”640″/>BANDA ACEH  – Jubir Timnas AMIN (Anies-Muhaimin) Muhammad Iqbal, membantah tudingan Anies bakal memulihkan ormas yang sebelumnya telah dibekukan, misalnya FPI, jika menjadi Presiden 2024.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Menurutnya hal itu hanya asumsi liar dan tak berdasar.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Jadi jangan berasumsi,” kata Iqbal saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (19/12/2023).

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sebelumnya, anggapan tersebut dilontarkan oleh Pengamat Politik UIN Jakarta Adi Prayitno.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Adi Prayitno, menduga ada take and gift di balik dukungan ijtima ulama kepada AMIN alias tidak gratis.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Iqbal menegaskan bahwa Anies maupun Muhaimin tidak pernah membahas hal itu.

“Sampai saat ini Anies belum pernah membahas hal tersebut,” ucap politikus PKS itu.

“Karena hipotesis yang disampaikan hanyalah opini yang belum pernah dibahas,” katanya.

Pada Pilpres 2024, Ijtima Ulama memastikan dukungannya kepada capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Berita Lainnya:
Ramai soal Minta Anggaran Rp 20 Triliun, Natalius Pigai Beri Penjelasan

Anies dan Cak Imin pun telah meneken pakta integritas Ijtima Ulama.

Sebelumnya, Pengamat Politik dari Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, menduga ada take and gift di balik dukungan ijtima ulama kepada AMIN alias tidak gratis.

Dimungkinkan di balik dukungan ini nantinya ormas-ormas yang dulunya dibekukan, seperti Front Pembela Islam (FPI), bisa dipulihkan kembali jika Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menjadi presiden dan wakil presiden.

“Kalau Anies menang sangat mungkin ormas yang dibubarkan dipulihkan kembali,” kata Adi dalam keterangannya, Senin (18/12/2023).

Meski demikain, Adi menegaskan, dukungan ijtima ulama penting bagi AMIN.

“Dalam pilpres langsung, sekecil apapun dukungan politik pasti penting. Apalagi dukungan ijtima ulama pasti sangat signifikan,” kata Adi.

Menurut dia, ijtima ulama memiliki jaringan massa yang solid meskipun tidak sekuat lima tahun lalu.

“Apapun judulnya, ijtima ulama merupakan komunitas politik yang punya jejaring agak solid meski tak sekuat 2017 dan 2019 lalu. dalam politik, satu suara tetaplah penting,” tegas Adi.

Berita Lainnya:
KPK Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop Rugikan Negara Rp 100 Miliar

Menurut dia, ijtima ulama mampu memberikan tambahan suara dari kelompok islam. Terlebih, kata Adi, Anies memang dekat dengan kelompok islam yang terdiri dalam gerakan 212.

“Dan sejak lama Anies memang dekat dengan kelompok ijtima ulama. Pada level ijtima tentu harapan terbesar mreka Anies bisa menang pilpres dan memperjuangkan aspirasi Islam. Minimal aspirasi kelompok yang beririsan dengan ijtima ulama,” paparnya.

Meski begitu, Adi meyakini dukungan ijtima ulama ini bukan bagian dari politik identitas.

Menurut dia, hal wajar dalam Pemilu, sekelompok massa menyatakan dukungan kepada calon tertentu yang dianggap mampu menjadi pemimpin.

“Itu dukungan politik warga negara biasa seperti dukungan komunitas islam lain ke capres tertentu,” ujar Adi


Reaksi & Komentar

ثُمَّ عَفَوْنَا عَنكُم مِّن بَعْدِ ذَٰلِكَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ البقرة [52] Listen
Then We forgave you after that so perhaps you would be grateful. Al-Baqarah ( The Cow ) [52] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi