Minggu, 16/06/2024 - 22:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Ramai Tahiyat dengan Dua Jari, Apa Hukumnya? Pendapat Ini Ulama Mazhab

JAKARTA – Sholat lima waktu merupakan kewajiban bagi setiap Muslim. Sebuah ibadah mulia yang mempunyai peran penting bagi keislaman seseorang.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Nabi Muhammad SAW pun mencontohkan sendiri bagaimana cara melaksanakan sholat, di waktu apa, dan seperti apa gerakannya.  

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Secara sederhana, hukum Islam terbagi menjadi dua,  yakni mengenai ibadah dan muamalah.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Dalam hal yang berkaitan dengan ibadah seperti sholat, maka umat Islam tidak boleh menambahkan atau mengubah-ubah syariatnya. Baik itu yang bersifat dari jumlah (rakaat), waktu pelaksanaan, hingga gerakan yang dilakukan.  

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحُوَيْرِثِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «صَلُّوا كَمَا رَأَيْتُمُونِي أُصَلِّي  

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Dari Malik bin Al-Huwairits radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, bersabda, “Sholatlah kalian (dengan cara) sebagaimana kalian melihatku sholat.” (HR Bukhari dan Ahmad)  

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
2 Ulama Kakak Beradik Abad Pertengahan yang Tolak Musik Dianggap Haram dan Alasannya

Sementara itu, dalam hadits lainnya, Rasulullah SAW bersabda tentang pentingnya tuntunan selama sholat mengacu kepada sunnah yang beliau teladankan. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Dari Sahl bin Sa’ad radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah sholat di mimbar lantas beliau berkata,

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

إِنَّمَا صَنَعْتُ هَذَا لِتَأْتَمُّوْا بِي وَلِتَعَلَّمُوْا صَلاَتِي “Aku melakukan seperti ini agar kalian mengikutiku dan agar kalian belajar bagaimanakah aku sholat.” (HR  Bukhari dan Muslim),

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Dalam syariat, gerakan jari dalam tahiyat dilakukan dengan satu jari. Lantas bolehkah menggerakkan dua jari saat melakukan tahiyat? Berikut Republika.co,id menjabarkan pandangan sejumlah ulama mazhab perihal gerakan jari dalam tahiyat sebagaimana dikutip dari buku Memahami Arti Bacaan Sholat karya M Masrur: 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

1. Mazhab Syafii

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Menggenggam jari jemari tangan kanan kecuali telunjuk, menunjuk pada lafadz (Illa Allah) kemudian mengangkat telunjuk tanpa menggerakkannya hingga salam. Adapun pandangan mata menghadap ke arah telunjuk. 

Berita Lainnya:
Guru Besar Al-Azhar: Jangan Tertipu Trik Pengemis di Jalanan

Baca juga: Ditanya Kristen Mengapa tak Lakukan Pembantaian di Yerusalem, Ini Jawaban Salahuddin

2. Mazhab Maliki

Menekuk jari jemari kecuali telunjuk dan jempol. Menggerakkan jari telunjuk secara terus-menerus ke kanan dan ke kiri dengan gerakan sedang. 

3. Mazhab Hanafi

Menunjuk dengan jari telunjuk sebelah kanan saja. Jari telunjuk diangkat ketika lafaz (laa Ilaha) menurunkannya ketika lafadz (Illa Allah). 

4. Mazhab Hanbali

Menekuk jari kelingking dan jari manis, melingkarkan jempol dan jari tengah, menunjuk dengan jari telunjuk pada tasyahud dan doa ketika menyebut lafaz Allah tanpa menggerakkannya. 

Sebagaimana diketahui, dalam urutan gerakan sholat, duduk tasyahud akhir dilakukan setelah melakukan sujud kedua. Baik itu pada rakaat ketiga sholat Maghrib, atau rakaat keempat sholat Zhuhur, Ashar, Isya. Maka melakukan duduk tasyahud akhir sambil membaca takbir. 

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنزَلَ عَلَىٰ عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَل لَّهُ عِوَجًا ۜ الكهف [1] Listen
[All] praise is [due] to Allah, who has sent down upon His Servant the Book and has not made therein any deviance. Al-Kahf ( The Cave ) [1] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi