Petugas memberikan pakan kepada burung-burung koleksi di Taman Burung Biak, Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Rabu (25/1/2023). Taman yang memiiliki koleksi ratusan ekor burung dari 33 spesies, seperti kakatua hitam, kasuari, mambruk, dan nuri tersebut merupakan salah satu destinasi wisata andalan di Biak. ANTARA FOTO/Gusti Tanati/app/tom.
BIAK — Berbagai objek wisata pantai dan peninggalan sejarah perang dunia II di Kabupaten Biak Numfor Papua menjadi tempat pilihan berlibur bagi warga pada awal Tahun Baru, 1 Januari 2024. “Beragam sarana dan prasarana objek wisata di Biak sudah dilengkapi fasilitas oleh pemda, sehingga dapat menjadi tujuan liburan tahun baru bersama keluarga,” kata Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Onny Dangeubun di Biak, Senin (1/1/2024).
Dia menjelaskan, Pemkab Biak Numfor didukung Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif pada tahun 2023 telah membangun berbagai fasilitas objek wisata, di antaranya Pantai Samau lokasi Sail Teluk Cenderawasih. Objek wisata lain yang juga dibangun adalah taman wisata Mangrove di kampung Rim.
Sedangkan objek wisata lain lagi yang fasilitasnya juga sudah lengkap adalah seperti Pantai Yenyabo Sorido, serta Pantai Segara Indah, Soryar, Pantai Anggopi, Pantai Anggaduber, Pantai Waterbasis, Pantai Tiga Raja, Kampung Nelayan Modern Samber-Binyeri, objek wisata Tanjung Saruri, dan Pantai Wari.
Sementara objek wisata peninggalan perang dunia II, yakni Goa Jepang Binsari dan Monumen Perang Dunia II Paray. Bagi warga Biak juga yang mengisi liburan dengan keluarga dapat mengunjungi taman Mandouw, taman merah putih hingga tugu masyarakat adat Biak.
Hingga Senin pukul 13.20 WIT, sejumlah warga Biak terlihat ramai mengunjungi lokasi Pantai Samau eks lokasi Sail Teluk Cenderawasih 2023 untuk bersantai dan berswafoto menikmati liburan awal tahun baru pada 1 Januari 2024.
sumber : antara
Sumber: Republika
