JAKARTA — Pameran GAIKINDO Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) yang ketiga pada tahun ini ditargetkan menarik perhatian bagi lebih dari 10 ribu trade visitors atau potential buyers. Mereka akan berkumpul untuk mengeksplorasi berbagai merek terkemuka kendaraan komersial dan industri pendukungnya, sehingga membuka potensi baru bagi industri kendaraan komersial di Indonesia.
Trade visitors GIICOMVEC 2024 diproyeksikan berasal dari berbagai sektor, termasuk industri transportasi, logistik, konstruksi, ritel, pariwisata, pertambangan, jasa keuangan, usaha kecil dan menengah (UKM), pemerintah, pertanian, kesehatan, dan militer. Asosiasi-asosiasi terkait seperti APTRINDO, IPOMI, ASKARINDO, dan ALI juga turut berpartisipasi dengan membawa para anggotanya ke pameran ini.
“Jadi kita tidak lagi bicara masalah ratusan ribu (pengunjung). Kita membutuhkan jumlah signifikan, tapi dengan kualitas yang reasonable. Kita membutuhkan kehadiran trade visitors itu sekitar 10 ribu,” kata Project Director Seven Event, Agus Riyadi dalam Press Conference – GIICOMVEC 2024 di Jakarta Selatan, Rabu (7/2/2023).
GIICOMVEC 2024 akan menyajikan berbagai program khusus bagi para trade visitors, termasuk seminar harian yang mengangkat isu-isu terkini dalam industri kendaraan komersial. Salah satu acara menarik adalah seminar yang bekerja sama dengan Truckmagz mengenai sertifikasi halal jasa logistik yang akan diselenggarakan pada 7 Maret 2024.
Selain seminar, program Demo Area Truck & Bus akan kembali hadir, sehingga memungkinkan para trade visitors untuk melihat dan mencoba langsung teknologi unggulan dari kendaraan komersial yang mereka butuhkan. Hal ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada pengunjung tentang fitur-fitur terbaru pada kendaraan komersial.
GIICOMVEC 2024 juga menawarkan kesempatan bagi para trade visitors untuk menikmati berbagai penawaran khusus dari para sponsor seperti Astra Financial, Toyota Astra Financial Services, Asuransi Astra, Surya Artha Nusantara Finance, Bank Jasa Jakarta, dan Pertamina Lubricants.
Sumber: Republika
