Oleh: Galih Setiawan/Dosen Universitas BSI Kampus Solo
Setiap harinya, kita dihadapkan pada pilihan yang berat saat ingin belajar melalui internet. Beragamnya konten belajar yang tersedia namun di saat yang sama sulitnya menentukan pilihan yang tepat.
Saya yakin, banyak dari kita memiliki daftar youtube atau konten yang ingin dipelajari, atau setidaknya hal seperti ini kerap kali saya alami. Sering kali, waktu terlalu banyak terbuang hanya untuk memutuskan apa yang sebenarnya ingin saya pelajari. Dan ketika akhirnya memilih sesuatu, hanya beberapa menit dibutuhkan untuk mulai merasa bahwa “ah kayaknya tidak penting deh, dan malah tidak jadi belajar”.
Dalam artikel ini, saya mencoba menjelaskan sedikit tentang bagaimana mengatasi hal ini cara belajar efektif di era banjir informasi.
Tantangan Memilih di Era Banjir Informasi
Fenomena sulit banget untuk memilih konten ini sebenarnya tidak hanya dalam hal belajar saja namun juga dalam proses memilih konten hiburan. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa user Netflix rata-rata menghabiskan 17,8 menit untuk mencari opsi series di netflix atau film sebelum akhirnya memutuskan untuk menontonnya.
Kembali ke konteks memilih konten belajar, ada 3 kemungkinan mengapa sangat sulit memilih konten belajar ini terjadi:
– FOMO (Fear of Missing Out): Rasa takut ketinggalan atau melewatkan informasi penting bisa membuat seseorang sulit memutuskan. Adanya kekhawatiran bahwa konten yang dipilih mungkin kurang baik dibandingkan yang lain dapat menghambat pengambilan keputusan.
– Ekspektasi yang Tidak Realistis: Ekspektasi yang terlalu tinggi atau mencari konten yang dianggap “sempurna” bisa menjadi hambatan. Seringkali, orang cenderung mencari materi yang “tepat” untuk mereka, yang bisa memperlambat proses pemilihan.
-Kurangnya Penentuan Tujuan: Tanpa tujuan belajar yang jelas, seseorang mungkin merasa kebingungan dalam memilih konten. Menetapkan tujuan yang spesifik dan relevan dapat membantu menyaring opsi dan memudahkan pengambilan keputusan.
Tips Mengatasi Kesulitan memilih konten belajar
Lalu, bagaimana cara mengatasi kesulitan ini ?
Definisikan Tujuan:
Sebelum memilih konten belajar, tetapkan tujuan Anda dengan jelas. Apakah Anda ingin mengembangkan keterampilan baru, meningkatkan keahlian yang sudah dimiliki, atau sekadar mengeksplorasi wawasan baru? Dengan mengetahui tujuan Anda, Anda dapat lebih fokus dan selektif dalam memilih konten yang sesuai.
Batasilah Pilihan
Setelah menetapkan tujuan, saring konten berdasarkan kriteria tertentu seperti topik, durasi, tingkat kesulitan, ulasan, atau rekomendasi. Gunakan alat pencarian dan filter untuk menemukan konten yang relevan dengan kebutuhan Anda. Hindari godaan untuk menjelajahi konten yang tidak terkait dengan tujuan, yang hanya akan membuang-buang waktu dan energi Anda.
Berkomitmen dengan Pilihan:
Setelah memilih konten, lalu berkomitmen untuk menyelesaikannya. Jangan tergoda untuk beralih ke konten lain yang mungkin terlihat lebih menarik. Ingatlah tujuan Anda dan manfaat yang dapat Anda peroleh dari konten yang telah Anda pilih. Jika Anda merasa bosan atau jenuh, pertimbangkan untuk mengambil istirahat sejenak atau mengubah metode belajar Anda.
Evaluasi Hasil:
Setelah menyelesaikan konten, evaluasi hasil yang telah Anda capai. Apakah Anda puas dengan konten tersebut? Apakah Anda berhasil memperoleh pengetahuan atau keterampilan yang Anda inginkan? Apakah Anda menikmati proses belajar Anda? Dengan mengevaluasi hasil, Anda dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari konten yang telah Anda pilih, serta menentukan langkah selanjutnya.
Kesulitan membuat keputusan di tengah banyaknya pilihan adalah fenomena umum yang sering dialami ketika kita berusaha memilih konten belajar di era informasi digital. Tetapi, dengan memahami tantangan ini dan menerapkan tips yang sesuai, kita dapat mengelola pilihan kita dengan lebih efektif. Dengan cara ini, belajar online dapat menjadi pengalaman yang lebih menyenangkan, efisien, dan terarah.
Sumber: Republika
