Sabtu, 27/07/2024 - 08:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Muhadjir Tekankan Penegakan Aturan Soal Bullying

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan perlunya menegakkan aturan terkait kasus perundungan siswa. Menurut dia, aturan yang mengatur masalah perundungan masih relevan hingga saat ini.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

Namun, implementasi atau penegakan dari aturan ini yang masih perlu dijalankan dengan baik.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

“Sebetulnya sudah ada peraturan menteri kok itu baik menteri pendidikan maupun menteri agama. Tinggal bagaimana menegakkan aturan saja,” kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/2/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

“Kayaknya masih relevan. Tinggal penegakannya aja,” tambah dia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Muhadjir pun menyampaikan, aksi perundungan terhadap siswa Binus School Serpong sudah ditangani aparat kepolisian.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Sementara itu, Polres Metro Tangerang Selatan masih terus melakukan penyidikan kasus perundungan atau bullying di Binus School Serpong, Tangerang Selatan yang diduga dilakukan sekelompok siswa yang tergabung dalam geng ‘TAI’. Hingga saat ini penyidik Polres Metro Tangerang Selatan masih melakukan pemeriksaan terhadap siswa dan guru di sekolah elit tersebut.

Berita Lainnya:
Abu Bakar Ash Shiddiq Pernah Jual Pakaiannya di Pasar
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

“Masih tahap pemeriksaan saksi anak (siswa) dan saksi guru,” ujar Kapolres Metro Tangerang Selatan AKBP Ibnu Bagus Santoso saat dikonfirmasi, Senin (26/2/2024).

ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Kasie Humas Polres Tangsel Iptu Wendy Afrianto menyebutkan bahwa total saksi anak yang telah dilakukan pemeriksaan sebanyak 11 orang.

Ia mengatakan, belasan saksi anak yang diperiksa merupakan saksi yang diduga terlibat peristiwa perundungan di tempat kejadian perkara (TKP). Namun Wendy tidak membeberkan identitas atau inisial dari 11 saksi anak tersebut.

Pertama kali kasus dugaan tindakan bullying di sekolah elit tersebut diinformasikan oleh akun X @bospurwa. Pengunggah mengungkapkan bahwa korban dirundung oleh senior atau kakak tingkatnya yang tergabung dalam kelompok “Geng Tai”.

Berita Lainnya:
Saat Imam Hanafi Mencari Kutu di Kepala Ibunya

Disebutnya, aksi perundungan terjadi di sebuah warung belakang sekolahan dan korban sendiri merupakan calon anggota geng yang tengah diuji, korban harus melakukan beberapa hal yang diminta oleh senior. Mulai dari membelikan makan hingga harus menerima ketika mendapat kekerasan fisik.  

Kemudian korban yang belum diketahui identitasnya tersebut diikat di sebuah tiang, lalu dipukuli dengan menggunakan balok kayu. Diduga pada saat kejadian penganiayaan itu beberapa siswa lainnya diduga ikut menertawakan dan merekam aksi tersebut.

Beberapa pelaku yang diduga terlibat juga sudah dihukum pihak sekolah. Diduga salah satu pelaku merupakan anak artis tersebut masih didalami oleh penyidik.

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

وَأَمَّا مَنْ آمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُ جَزَاءً الْحُسْنَىٰ ۖ وَسَنَقُولُ لَهُ مِنْ أَمْرِنَا يُسْرًا الكهف [88] Listen
But as for one who believes and does righteousness, he will have a reward of Paradise, and we will speak to him from our command with ease." Al-Kahf ( The Cave ) [88] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi