Sabtu, 27/07/2024 - 09:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Jerman: NATO dan Negara EU tak akan Kirim Tentara ke Ukraina

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

Kanselir Jerman Olaf Scholz berbicara pada upacara peringatan 85 tahun Malam Kaca Pecah (Kristallnacht) yang akan berlangsung di Berlin, Kamis, (9/11/2023) di Berlin.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

BERLIN — Kanselir Jerman Olaf Scholz menyatakan, negara-negara Barat tak akan mengirim pasukan darat ke Ukraina dan menolak usulan Presiden Prancis Emmanuel Macron, Selasa (27/2/2024). “Apa yang telah kami sepakati di awal akan terus dijalankan. Negara-negara Eropa atau NATO tak akan mengirim pasukan darat atau tentara ke Ukraina,” ucap Scholz pada wartawan saat mengunjungi Kota Freiburg di barat daya Jerman.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

“Para tentara aktif di negara-negara kami tak akan berpartisipasi aktif dalam perang,” katanya menegaskan. NATO adalah aliansi pakta pertahanan Atlantik Utara. Scholz menekankan posisinya bahwa negara-negara sekutu Barat harus menahan diri untuk tidak memancing konflik langsung dengan Rusia.

Berita Lainnya:
Ribuan Pengungsi Palestina di Khan Younis Melarikan Diri dari Serangan Israel
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

Pernyataan Scholz dikemukakan sehari setelah Macron mengusulkan pengiriman pasukan darat Barat ke Ukraina untuk mendukung Ukraina mempertahankan negaranya dari Rusia. “Tak ada konsensus di mana pasukan darat harus diturunkan secara resmi, tapi (semua opsi) tak perlu dikesampingkan,” ucap Macron pada konferensi pers di Paris setelah menjadi tuan rumah dalam konferensi yang mendiskusikan bantuan militer untuk Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

“Kami akan melakukan segala hal untuk memastikan bahwa Rusia tidak memenangi perang ini,” ucap Macron. Saat ini, Jerman adalah pemasok senjata terbesar kedua ke Ukraina setelah Amerika Serikat. Sejak dimulainya perang Rusia-Ukraina pada Februari 2022, Jerman telah mengirim persenjataan sebesar 17,13 miliar Euro (sekitar Rp 290,8 triliun), yang terdiri atas howitzer (artileri medan), tank, pengangkut personel lapis baja, dan sistem pertahanan udara.

Berita Lainnya:
Israel Buang Limbah ke Aliran Air yang Digunakan Warga Palestina, Kini Mereka Tidak Bisa Dapat Air Minum Layak
ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Namun, Kanselir Scholz menolak permintaan Ukraina untuk mengirimkan rudal jarak jauh Taurus karena khawatir rudal tersebut akan digunakan untuk menyerang target di Rusia dan berpotensi menggiring Jerman ke dalam perang.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Pada Senin (26/2/2024), Scholz menyatakan pada media lokal Jerman bahwa mengirimkan rudal Taurus buatan Jerman ke Ukraina berarti mengharuskan tentara Jerman untuk ikut serta dalam misi dan menurunkan mereka di Ukraina. “Tentara Jerman tidak boleh terlibat dengan target potensial ini dengan cara apapun, di titik manapun, dan di manapun,” tegas Scholz.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

 

ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

sumber : antara, anadolu

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

فَلَمَّا جَاوَزَا قَالَ لِفَتَاهُ آتِنَا غَدَاءَنَا لَقَدْ لَقِينَا مِن سَفَرِنَا هَٰذَا نَصَبًا الكهف [62] Listen
So when they had passed beyond it, [Moses] said to his boy, "Bring us our morning meal. We have certainly suffered in this, our journey, [much] fatigue." Al-Kahf ( The Cave ) [62] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi