Selasa, 21/05/2024 - 12:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jam Macet di Jakarta Bergeser Saat Ramadhan: Padat dari Pukul 15.00 Hingga Buka Puasa

JAKARTA — Kemacetan di wilayah Jakarta bergeser selama bulan suci Ramadhan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Hal ini diyngkapkan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Ada pergeseran jam tapi masih bisa diantisipasi. Kalau pagi hari mulai dari jam 07.00 WIB mulai padat, sebetulnya tidak terlalu berbeda jauh, tapi agak panjang macetnya, ” katanya saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (18/3/2024).

Berita Lainnya:
Komisi X DPR: UKT Terjangkau Penting untuk Wujudkan Indonesia Emas

Untuk sore hari, Latif menyebutkan, kepadatan lalu lintas mulai terjadi pada pukul 15.00 WIB hingga waktu berbuka puasa atau sekitar pukul 18.00 WIB. “Jam 3 (sore) sampai pada menjelang buka puasa, ‘pas’ buka puasa mulai landai lalu lintas,” katanya.

Selain itu Latif menambahkan ada sejumlah jalur yang mengalami kepadatan lalu lintas di jam-jam tersebut. “Jalan jalan protokol, seperti Gatot Subroto, Sudirman-Thamrin, terus juga jalur arteri, seperti Kalimalang terus Daan Mogot, tempat tempat takjil juga. kita antisipasi di beberapa jalan tersebut,” katanya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Lindungi Industri dalam Negeri, Kemenperin Rampungkan Regulasi Turunan Permendag

Untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan, pihaknya melakukan antisipasi yang salah satunya mengerahkan sejumlah personel lebih awal. “Kalau kita kan memang tugas tetap, siaga di lapangan, hanya kalau sore kita lebih awal,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi