Sabtu, 27/07/2024 - 08:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Film 8 Warriors, Cinta dan Tanah Air Angkat Kisah Nyata Peristiwa 10 November 1945

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Rumah produksi Golden Picture memulai tahap produksi film 8 Warriors, Cinta dan Tanah Air. Film ini menceritakan sebuah peristiwa nyata pada 10 November 1945, tentang delapan orang sahabat pejuang.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

Peristiwa itu merupakan revolusi terbesar dan paling kelam sepanjang sejarah perang Indonesia. Film ini dijanjikan akan tergambar secara epik dengan mengandalkan perpaduan teknis antara real shot dengan sentuhan teknologi visual canggih.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

Latar cerita film dipilih di rumah Lodji Besar, Kampung Peneleh Surabaya, Jawa Timur, sebuah kawasan kampung Sejarah di mana para tokoh bangsa lahir di sana, seperti Soekarno, HOS Cokroaminoto, Roeslan Abdulgani, dan beberapa tokoh lainnya. “Proyek yang sedang kami realisasikan ini bukan film biasa seperti yang pernah dibuat sebelumnya di dalam negeri. Tentu secara otomatis membutuhkan biaya yang memadai sesuai konsep besarnya,” ujar produser Reyniel Fero, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

Bisa dikatakan, film ini adalah versi paling mewakili arek-arek Suroboyo yang begitu gagah berani mengorbankan nyawa demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang baru saja diraih. Bangsa asing menyebut perang tersebut adalah salah satu tragedi paling kelam yang pernah terjadi di dunia. 

Berita Lainnya:
Yasuo Takamatsu, Rela Menyelam demi Cari Istri yang Tersapu Tsunami Jepang 2011
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Para pejuang bagaikan gelombang besar tanpa henti yang terus melawan tentara sekutu di kota Surabaya, hingga menelan puluhan ribu korban jiwa dan tewasnya para petinggi sekutu. Film yang dipastikan epik dan kolosal ini, dipercayakan pada duo sutradara Jaya Tamalaki dan Djo Arko.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

“Cerita film ini sebenarnya sudah selesai kami tulis tahun lalu. Kronologis peristiwa dan peran tokoh-tokoh besar lainnya juga ditampilkan dengan runut dalam film nanti. Kemasan kreatif juga dibuat semenarik mungkin agar menjadi tontonan film sejarah yang fresh dan tidak membosankan,” kata Jaya.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

Film ini diharapkan bisa menjadi salah satu pemantik jiwa nasionalisme dan cinta Tanah Air para generasi muda, yang saat ini hampir terdegradasi oleh serbuan tayangan asing yang dominan. Sehingga mengancam identitas kebangsaan, budaya, dan nasionalisme.

Berita Lainnya:
Film Termahal Sineas Angga Sasongko: Heartbreak Motel, Alasannya karena Ini
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Djo Arko yang berpenampilan nyentrik mengatakan, film ini memiliki tingkat kesulitan tinggi yang harus disikapi dengan serius. Seperti menghadirkan kembali environment kota Surabaya pada masa lampau berikut suasana perang besarnya yang dilakoni oleh ribuan orang baik di darat, laut, maupun udara.

“Tantangan berat ini perlu konsep matang, yang dipastikan akan memaduan teknis real shoot dengan teknologi visual modern atau yang populer disebut dengan CGI (Computer Generated Imagery). Saya percaya pada tim kami, akan mampu merealisasikan film mendekati suasana aslinya,” kata Djo.

Keseriusan Golden Picture menghadirkan film kolosal kebangsaan yang berkualitas, tampaknya benar-benar dipersiapkan dengan matang. Selain melakukan perekrutan tim para sineas yang profesional, tim produksi juga berani membuat studio alam untuk membangun berbagai set sudut kota Surabaya dan beberapa gedung penting yang melekat pada peristiwa perang nanti. 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

وَمَا أَظُنُّ السَّاعَةَ قَائِمَةً وَلَئِن رُّدِدتُّ إِلَىٰ رَبِّي لَأَجِدَنَّ خَيْرًا مِّنْهَا مُنقَلَبًا الكهف [36] Listen
And I do not think the Hour will occur. And even if I should be brought back to my Lord, I will surely find better than this as a return." Al-Kahf ( The Cave ) [36] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi