Sabtu, 27/07/2024 - 09:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Ritual Penyembelihan Sapi Merah Sengaja Dihidupkan

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

Orang Yahudi menonton sapi merah yang ditempatkan di Shilo, sebuah permukiman ilegal Israel di dekat kota Nablus, Palestina.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

JAKARTA–Pengamat Timur Tengah, Smith Alhadar menilai ritual penyembelihan Sapi Merah sengaja dihidupkan oleh kaum fanatik Yahudi untuk untuk mengklaim kompleks Masjidil Aqsa adalah milik mereka yang dulu digunakan untuk ritual penyembelihan Sapi Merah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

Alhadar menjelaskan kompleks Masjid al-Aqsa (haram al-syatif) yang dikenal juga sebagai Temple Mount atau bukit kuil memang dulu merupakan kuil Yahudi yang untuk pertama kalinya dibangun oleh King Solomon (Nabi Sulaiman). Namun sejak tentara Romawi menghancurkan kuil itu pd tahun 70 M, orang Yahudi tidak lagi menjadikan haram al-syarif tempat ibadah, termasuk penyembilahan Sapi Merah.

Berita Lainnya:
Pengakuan Mengejutkan Tentara Israel, Tembak Warga Palestina Sesuka Hati dan Bakar Rumah
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

“Sejak 70 M itu di mana mayoritas orag Yahudi melakukan eksodus, satu-dua org Yahudi yang tersisa atau mereka yang datang untuk berziarah sudah puas dengan berdoa/sembahyang di depan tembok kuil yang masih tersisa, yang dikenal sebagai Tembok Ratapan,” jelasnya kepada Republika.co.id.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Itu sebabnya, kata Alhadar, dalam perjanjian perdamaian dengan Yordania pada 1994, Israel setuju menyerahkan pengelolaan haram al-syarif kepada Yordania. Dan kaum Yahudi tidak boleh memasuki kompleks itu untuk beribadah atau melakukan upacara keagamaan apapun. Orang Yahudi dibolehkan memasuki kompleks hanya untuk sekadar mengunjungi saja.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

 

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Namun, Alhadar melihat belakangan ini semakin sering kaum Yahudi fanatik dengan pengawalan aparat Israel mengunjungi kompleks suci umat Islam itu untuk ritual keagamaan. Oleh sebab itu, menurut Alhadar, sangat masuk akal jika ada yang menduga kunjungan para Yahudi itu bertujuan menganeksasi kompleks itu untuk jangka panjang.

Berita Lainnya:
Berapa Harta Warisan yang Ditinggalkan Khalifah Abu Bakar Setelah Wafat?
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

“Dan ini sejalan dengan pandangan para Zionis yang hendak melakukan Yahudinisasi Yerusalem Timur dengan cara menghancurkan haram al-syarif yang nanti di atas puingnya dibangun kembali temple mount,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Sapi Merah sangat ditunggu-tunggu oleh bangsa Yahudi sebagai alasan untuk merobohkan Masjid Al Aqsa dan membangun kuil ketiga. Bentuk Sapi Merah ini merupakan sapi yang mempunyai bulu benar-benar merah. Sapi tersebut betina, belum hamil dan belum diperah. Sapi lahir secara alami dan dibesarkan berdasarkan Ardh Israel (Tanah Israel). 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

كِلْتَا الْجَنَّتَيْنِ آتَتْ أُكُلَهَا وَلَمْ تَظْلِم مِّنْهُ شَيْئًا ۚ وَفَجَّرْنَا خِلَالَهُمَا نَهَرًا الكهف [33] Listen
Each of the two gardens produced its fruit and did not fall short thereof in anything. And We caused to gush forth within them a river. Al-Kahf ( The Cave ) [33] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi