Selasa, 30/04/2024 - 00:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Jenderal AS: Ukraina akan Kalah Tanpa Bantuan Amerika Serikat

ADVERTISEMENTS

Negara-negara anggota NATO berjanji untuk mendukung pertahanan udara Ukraina melawan Rusia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 WASHINGTON — Komandan Wilayah Eropa Angkatan Bersenjata Amerika Serikat (AS) Jenderal Christopher Cavoli mengatakan Ukraina akan kehabisan peluru artileri dan interseptor pertahanan udara “dalam waktu yang cukup singkat” tanpa bantuan AS. Cavoli mengatakan hal itu membuat Ukraina rentan atau kalah total.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Pada Komite Angkatan Bersenjata House of Representative AS, Cavoli mengatakan saat ini Rusia menembakan lima peluru artileri untuk setiap satu peluru yang ditembakan Ukraina. Menurutnya dalam beberapa pekan ke depan kesenjangan ini dapat menjadi 10 per 1 peluru.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Bila satu pihak dapat menembak dan pihak tidak bisa membalasnya, pihak yang tidak bisa membalas akan kalah, jadi pertaruhannya sangat tinggi,” kata Cavoli, Rabu (10/4/2024).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rusia Tangkap Wakil Menhan Atas Dugaan Suap

“Mereka sangat-sangat bergantung pada kami, pak ketua dan tanpa bantuan kami, mereka tidak mungkin menang,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Ketua House of Representatives AS yang berasal dari Partai Republik Mike Johnson menolak menggelar pemungutan suara undang-undang yang memberikan 60 miliar dolar AS ke Ukraina. Gedung Putih kesulitan mencari cara untuk mengirimkan bantuan ke Kiev yang berperang melawan invasi Rusia selama lebih dari dua tahun.

Serangan udara Rusia ke wilayah Kharkiv di timur laut Ukraina menghantam sebuah klinik dan apotik, menewaskan setidaknya tiga orang.

Sudah lama Rusia melancarkan serangan ke Kharkiv dan wilayah sekitarnya. Namun beberapa pekan terakhir serangan-serangan itu semakin intensif, menghantam infrastruktur sipil dan energi.

Berita Lainnya:
Rumitnya Hubungan AS-China Saat Blinken Memulai Kunjungan

Pemerintah Presiden Joe Biden mengungkapkan kekhawatiran lemahnya pendanaan untuk Ukraina. Bulan lalu Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin memperingatkan ketahanan Ukraina dalam bahaya dan ingin berusaha menyakinkan sekutu-sekutu AS untuk berkomitmen pada Kiev.

Para pejabat AS mengatakan kurangnya dana yang tersedia sudah berdampak di medan pertempuran di Ukraina. Sementara pasukan Rusia terus maju dan pasukan Ukraina harus mengelola sumber daya yang terbatas.

Dukungan Eropa menjadi semakin penting ketika Biden kesulitan mendapatkan paket bantuan besar untuk Ukraina melalui Kongres sementara ia juga harus mengerahkan banyak energinya pada kebijakan luar negeri dalam perang di Gaza. Namun pejabat-pejabat AS mengatakan dukungan Eropa untuk Ukraina tidak akan cukup.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi