Sabtu, 27/07/2024 - 09:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Perempuan Gayo Aceh Dibina Kembangkan Produk Serat Nanas

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

BANDA ACEH — Katahati Institute menggandeng kelompok perempuan tani di Tanah Gayo, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, untuk mengembangkan produk usaha serat nanas yang berbahan dasar pelepah nanas. Hal ini sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal berkelanjutan di tengah masyarakat.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

“Pemanfaatan limbah daun nanas di Pegasing ini untuk meningkatkan nilai tambah dari usaha perkebunan nanas yang telah dikelola selama ini oleh masyarakat,” kata Direktur Eksekutif Katahati Institute Raihal Fajri saat peluncuran sentra usaha sosial dan pengetahuan serat nanas di Pegasing, Aceh Tengah, beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

Ia mengatakan pengembangan sentra usaha sosial dan pengetahuan serat nanas Pegasing didukung oleh Kedutaan Kanada untuk Indonesia dan Timur Leste. Ini sebagai langkah untuk memperkuat keberlanjutan produk nonkayu yang ramah lingkungan di Aceh Tengah dan Bener Meriah.

ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Diplomat Success Challenge 2024 Siap Sambut Calon Pengusaha Berkelanjutan

Kelompok perempuan petani Gayo yang akan mengembangkan produk serat nanas itu tergabung dalam Koperasi Perempuan Gayo Sejahtera, yang diinisiasi Katahati Institute. Koperasi ini menyediakan ruang bagi perempuan dan remaja putri Gayo dalam pengembangan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Melalui optimalisasi hasil hutan bukan kayu atau HHBK dan pengelolaan limbah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

Inisiatif itu, lanjut dia, dimulai di Samar Kilang, Bener Meriah dan Pegasing, Aceh Tengah yang berada di dalam Kawasan Ekosistem Leuser, sebagai penopang habitat populasi empat spesies kunci yang terancam punah yakni orangutan, gajah, harimau dan badak Sumatra.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

“Di masa depan saya berharap inisiatif ini akan menjangkau beberapa wilayah lain dalam Kawasan Ekosistem Leuser,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

Oleh karena itu, sebagai inisiator dukungan pusat usaha sosial dan pengetahuan serat nanas, pihaknya bersama masyarakat Gayo dan pemerintah di dua kabupaten itu terus berupaya mewujudkan pelibatan perempuan dan remaja putri dalam mengoptimalkan hasil hutan bukan kayu yang berkelanjutan ekonomi. “Dengan memastikan lingkungan tetap terjaga,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Bebani Rakyat, Setop Wacana Kewajiban Asuransi Ranmor!
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Sementara itu, Ketua Kelompok Wanita Tani Fallahaton di Pegasing, Inayati Rahmatillah mengatakan pihaknya sangat berterima kasih dan mengapresiasi lembaga Katahati Institute yang menjadikan mereka sebagai salah satu kelompok binaan, untuk pengembangan produk dari serat nanas atau limbah nanas.

Ke depan, kelompok Fallahaton akan terus memproduksi produk-produk dari serat nanas dengan merek yang diberi nama Keriga. Di antaranya seperti gelang, bross, gantungan kunci, lukisan, pintalan benang, topi, kain tenun, dan produk lainnya.

“Kami berharap aktivitas kami ini akan terus mendapat dukungan. Kami percaya untuk mendapatkan hasil maksimal, kita harus berkolaborasi dan bekerja sama,” kata Inayati.

 

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

وَتَرَى الشَّمْسَ إِذَا طَلَعَت تَّزَاوَرُ عَن كَهْفِهِمْ ذَاتَ الْيَمِينِ وَإِذَا غَرَبَت تَّقْرِضُهُمْ ذَاتَ الشِّمَالِ وَهُمْ فِي فَجْوَةٍ مِّنْهُ ۚ ذَٰلِكَ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ۗ مَن يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِ ۖ وَمَن يُضْلِلْ فَلَن تَجِدَ لَهُ وَلِيًّا مُّرْشِدًا الكهف [17] Listen
And [had you been present], you would see the sun when it rose, inclining away from their cave on the right, and when it set, passing away from them on the left, while they were [laying] within an open space thereof. That was from the signs of Allah. He whom Allah guides is the [rightly] guided, but he whom He leaves astray - never will you find for him a protecting guide. Al-Kahf ( The Cave ) [17] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi