Kamis, 16/05/2024 - 14:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pemkab Cianjur Bangun Dapur Umum untuk Pengungsi Bencana Tanah Bergerak

Kondisi jalan retak akibat bencana tanah bergerak (ilustrasi). Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, membangun dapur umur untuk pengungsi bencana tanah bergerak.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

CIANJUR — Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, membangun dapur umur untuk memberikan pelayanan kepada 191 warga. Mereka mengungsi akibat tanah bergerak di Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, di mana sebagian besar warga mengungsi ke rumah sanak saudaranya.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan satu hari sebelumnya Pemkab sudah menyalurkan bantuan logistik untuk 61 kepala keluarga yang mengungsi karena tanah bergerak yang terus meluas sehingga mengancam keselamatan warga yang masih bertahan. “Hari ini saya sudah perintahkan Dinas Sosial (Dinsos) Cianjur untuk mendirikan dapur umum guna memberikan pelayanan bagi warga yang mengungsi, Senin petang, dapur umum sudah didirikan di dua titik pengungsian,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
BPBD Lebong Minta Warga Waspadai Ancaman Bencana Hidrometrologi

Dapur umum yang dibangun di dua lokasi berbeda itu melayani kebutuhan makan warga selama mengungsi, di mana setiap hari petugas memasak tiga kali dan warga dapat mengambil jatah ke dapur umum. Pihaknya sudah meminta Dinas Kesehatan untuk membangun posko kesehatan di lokasi bencana karena hingga saat ini tanah bergerak masih terjadi, terlebih sejak tiga hari terakhir masih terdengar gemuruh dari lokasi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Kita akan memberikan berbagai pelayanan guna meringankan beban warga yang mengungsi termasuk posko kesehatan akan dibangun di lokasi pengungsian. Sebagian besar warga mengungsi di tiga titik di Desa Jatisari,” katanya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
BPBD Garut Pantau Seluruh Daerah Setelah Terjadi Gempa

Pihaknya mencatat akibat tanah bergerak pada Jumat (26/4/2024), 77 kepala keluarga mengungsi. Namun, 16 kepala keluarga kembali menempati rumahnya karena dinilai tidak dilalui tanah bergerak.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Mereka diimbau tetap waspada dan segera mengungsi ketika hujan kembali turun lebat lebih dari dua jam karena dapat berpotensi terjadi tanah bergerak. “Belasan kepala keluarga memilih kembali ke rumah karena jarak pengungsian yang jauh, ditambah lokasi rumah mereka tidak dilalui pergerakan tanah, sehingga masih dinilai aman namun mereka diminta tetap waspada,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

sumber : Antara

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi