Sabtu, 27/07/2024 - 08:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Pakar Ingatkan Imunisasi PCV dan PHBS Bantu Anak Cegah Pneumonia

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Anak Nasional 23 Juli 2024 dari Bank Aceh Syariah

Petugas medis Dinas Kesehatan Kendari mempersiapkan suntikan PCV untuk balita di Pos Pelayanan Keluarga Berencana di Kecamatan Baruga, Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (12/12/2023). Kementerian Kesehatan menetapkan vaksin pneumococcus konyugasi (PCV) ke dalam program imunisasi rutin untuk melindungi dan mencegah kematian pada anak-anak akibat pneumonia, yaitu peradangan paru paru yang disebabkan oleh infeksi.

ADVERTISEMENTS
Selamat ulang tahun ke-57 Bapak Bustami, S.E., M.Si, Penjabat Gubernur Aceh

JAKARTA — Pakar kesehatan yang tergabung dalam Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Arnold Soetarso mengingatkan imunisasi lengkap termasuk PCV dan penerapan perilaku hidup bersih (PHBS) seperti rutin mencuci tangan membantu anak mencegah terkena pneumonia. Efektivitas PCV dalam mencegah pneumonia mencapai 85 persen.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Bhakti Adhyaksa 2024

“Menggunakan masker, serta menghindari atau menjaga jarak dengan orang yang sedang sakit. Selain itu, lengkapi imunisasi sesuai jadwal,” kata dia saat dihubungi di Jakarta, Ahad (19/5/2024).

Berita Lainnya:
Dokter Spesialis Saraf Singgung Pentingnya Tidur Berkualitas
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses atas Perpanjangan masa Jabatan Muhammad Iswanto sebagai Pj Bupati Aceh Besar dari Bank Aceh Syariah

PCV atau pneumococcal conjugate vaccine diberikan untuk mencegah terjadinya infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae yang seringkali menyebabkan pneumonia atau infeksi peradangan paru.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah dari Bank Aceh Syariah

Selain itu, bakteri ini juga dapat menyebabkan penyakit berat seperti meningitis dan infeksi saluran telinga tengah. Oleh karena itu, menurut Arnold, imunisasi PCV sangat bermanfaat untuk diberikan pada ana-anak atau kelompok orang yang memiliki risiko tinggi terjadinya penyakit tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamat HUT Bhayangkara ke-78 tahun dari Bank Aceh Syariah 2024

“Efektivitas PCV dalam mencegah penyakit berat itu menurut beberapa studi dapat mencapai 85 persen,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Wifi Gratis untuk Rekening Baru di Bank Aceh Syariah

Penyuntikan imunisasi PCV diberikan pada usia 2 dan 3 bulan sebagai imunisasi dasar, kemudian pada usia 12 bulan sebagai imunisasi lanjutan.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Salurkan 212 Ekor Hewan Kurban kepada Warga Aceh 2024

Penyuntikan vaksin diberikan bersamaan dengan imunisasi DPT-HB-Hib, polio tetes dan rotavirus. Khususnya imunisasi DPT-HB-Hib, diketahui dapat mencegah penyakit pneumonia yang disebabkan virus Haemophilus influenzae tipe b.

Berita Lainnya:
Waspadai Gejala Autisme pada Bayi Sejak Dini
ADVERTISEMENTS
Sukseskan Hari Indonesia Menabung (HIM) dari Bank Aceh Syariah - 1 Juli 2024

Merujuk Dinas Kesehatan DKI Jakarta, saat ini, imunisasi PCV sudah bisa didapatkan di seluruh Puskesmas di Jakarta sebagai rangkaian dari imunisasi dasar dan lanjutan.

“Persiapan pemberian vaksin PCV pada prinsipnya sama seperti pemberian vaksin lainnya, yaitu anak atau orang dewasa yang akan menerima vaksin harus dalam keadaan sehat,” jelas Arnold yang berpraktik di Klinik Happy Baby Inc, Jakarta Barat itu.

Selain vaksin dan PHBS, Arnold juga menyarankan orang tua untuk meningkatkan daya tubuh anak antara lain dengan memberinya makanan bergizi dan memastikan mereka beristirahat cukup.

 

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bahagia itu Sederhana dari Bank Aceh Syariah


Reaksi & Komentar

إِنَّهُمْ إِن يَظْهَرُوا عَلَيْكُمْ يَرْجُمُوكُمْ أَوْ يُعِيدُوكُمْ فِي مِلَّتِهِمْ وَلَن تُفْلِحُوا إِذًا أَبَدًا الكهف [20] Listen
Indeed, if they come to know of you, they will stone you or return you to their religion. And never would you succeed, then - ever." Al-Kahf ( The Cave ) [20] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi