Selasa, 21/05/2024 - 05:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Pemimpin Adat Ekuador Dibebaskan, Berjanji Lanjutkan Protes

Pemimpin Adat Ekuador tetap akan melakukan protes pada presiden soal ekonomi

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

QUITO — Pemimpin adat Leonidas Iza yang dibebaskan dari tahanan atas perintah hakim menegaskan pada Rabu (15/6/2022) bahwa protes di Ekuador akan berlanjut sampai Presiden Guillermo Lasso menyelesaikan masalah ekonomi dan lingkungan. IIza dibebaskan Selasa malam menyusul keputusan hakim di kota Latacunga.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Dia telah ditahan selama sekitar 24 jam setelah pemerintah mengatakan dia memimpin blokade jalan dan tindakan kekerasan lainnya yang menyebabkan terhentinya layanan publik. Pengacara Iza menyebut penahanan itu ilegal, tetapi pemerintah mengatakan dia akan diadili.

“Karena masalah yang paling sensitif belum terselesaikan, kami akan terus mendukung perjuangan ini, yang konstitusional,” kata Iza dalam pidatonya di media sosial.

Akses jalan di utara dan selatan Ibu Kota Quito, telah diblokir sejak Senin oleh pengunjuk rasa yang menuntut Lasso menurunkan harga bensin, mendeklarasikan moratorium utang bank petani kecil, dan membatasi ekspansi minyak dan pertambangan. Para pengunjuk mengatakan bahwa protes yang ditandai dengan invasi ladang minyak, pembakaran mobil polisi dan penahanan beberapa polisi oleh pengunjuk rasa, akan berlangsung tanpa batas waktu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Korban Syahid di Gaza Sudah 35.272 Orang tapi Israel tak Juga Hentikan Serangan

“Ini bukan hanya keinginan (Iza) untuk mengadakan pawai ini. Itu karena orang Ekuador merasakan biaya hidup yang tinggi,” kata Carlos Sucuzhanay, kepala organisasi adat Ecuarunari kepada media lokal.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Kami ingin presiden mengarahkan kembali dirinya untuk bekerja dalam pelayanan negara.”

Sementara CONAIE, kelompok yang dipimpin oleh Iza, mengatakan di Twitter pada Rabu bahwa protes juga terjadi di beberapa provinsi Andes dan Amazon di Ekuador. Perusahaan minyak negara Petroecuador telah kehilangan sekitar 2.500 barel minyak akibat sabotase dan menghentikan operasi di fasilitas mereka.

ADVERTISEMENTS

Sekelompok orang mencoba memasuki salah satu stasiun Petroecuador di provinsi Sucumbios. Kementerian Pertahanan mengonfirmasi 10 tentara terluka dalam bentrokan itu.

ADVERTISEMENTS

“Pintu kami terbuka untuk dialog, tetapi kami tidak akan menyerah pada kelompok kekerasan yang berusaha memaksakan aturan mereka,” tulis Lasso di Twitter.

Berita Lainnya:
Ini Dalih Israel Tutup Aljazirah di Israel

Setidaknya 20 orang telah ditahan selama demonstrasi, sementara sekitar 15 mobil patroli rusak, dan beberapa serangan dilakukan terhadap properti pribadi, menurut pemerintah. Iza mengatakan setidaknya 14 orang telah terluka oleh polisi. Lasso mengatakan dia tidak akan membiarkan protes mempengaruhi pemulihan ekonomi dan vandalisme apa pun akan dihukum.


sumber : Antara / Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi