Minggu, 19/05/2024 - 12:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Rusia Klaim Bunuh 50 Jenderal Ukraina Lewat Serangan Rudal

Pasukan Ukraina yang terjebak di pabrik kimia masih melakukan perlawanan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 MOSKOW — Rusia meluncurkan rudal berbasis laut jarak jauhnya ke sebuah pos komando pasukan Ukraina, Ahad (19/6/2022). Moskow mengklaim, serangan tersebut menewaskan lebih dari 50 jenderal dan perwira Ukraina.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengatakan, pasukan negaranya terus melancarkan serangan ke fasilitas militer Ukraina. “Pada pukul 12.30 siang (Ahad), rudal berbasis laut jarak jauh Kalibr diluncurkan ke pos komando pasukan Ukraina di dekat desa Shirokaya Dacha, wilayah Dnepropetrovsk pada saat diadakan rapat kerja komandan kelompok operasional-strategi Aleksandriya,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Media: AS Pertimbangkan Terima Penduduk Gaza Sebagai Pengungsi


“Serangan-serangan itu telah menewaskan lebih dari 50 jenderal dan perwira Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU), termasuk Staf Umum, kelompok Kakhovka, pasukan serangan udara dan unit yang beroperasi ke arah Nikolayev dan Zaporozhye,” kata Konashenkov menambahkan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


Dia mengungkapkan, serangan terhadap Sievierodonetsk berhasil dikembangkan. “Beberapa unit Angkatan Bersenjata Ukraina meninggalkan daerah operasi karena kondisi moral dan psikologis yang rendah, serta kurangnya amunisi dan pasokan logistik,” ujar Konashenkov.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Menurut kantor berita Rusia, RIA Novosti, pasukan Ukraina yang terperangkap di pabrik kimia Azot di Sievierodonetsk masih melawan. Namun mereka disebut menyatakan kesediaan untuk bernegosiasi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Badan Atom Internasional Tinjau Kembali Pembuangan Air PLTN Fukushima


Sementara itu, penasihat menteri dalam negeri Ukraina, Denys Monastyrsky mengatakan, situasi di front timur negaranya sulit, terutama ke arah Sievierodonetsk. Kendati demikian, dia mengklaim situasinya masih di bawah kendali.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Menurut Monastyrsky, pasukan Rusia belum membuat kemajuan di bidang-bidang utama dalam beberapa hari terakhir. Meski telah mencoba menciptakan terobosan di sepanjang koridor Bakhmur-Lisichansk, pasukan Rusia tetap gagal. Monastyrsky mengklaim, pasukan Rusia di kota Sievierodonetsk juga tidak membuat terobosan penting.

ADVERTISEMENTS


sumber : Reuters

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi