Selasa, 07/05/2024 - 04:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Kunjungan Jokowi ke China, Ini Kata Kadin

ADVERTISEMENTS

Kadin melihat pentingnya membangun lagi rezim perdagangan dan investasi yang adil.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai, kunjungan Presiden Jokowi ke China menandakan cara Indonesia melihat pentingnya kedua negara memperbaharui komitmen kerja sama ekonomi yang sudah terjalin erat selama ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Menurut Kadin, tantangan geoekonomi dan geopolitik baik di kawasan maupun global mengharuskan kedua negara ekonomi terbesar di Indo Pasifik dan bagian dari G20 untuk menghasilkan kebijakan ekonomi yang lebih inovatif dan adaptif. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Kami sebagai pelaku usaha melihat pentingnya membangun kembali rezim perdagangan dan investasi yang lebih adil, resilien dan juga terbuka pada masa setelah pandemi. Tentunya China menjadi partner paling strategis untuk mewujudkan hal tersebut,” ujar Wakil Ketua III Kadin Shinta Widjaja Kamdani kepada Republika, Senin (25/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Dukung Pariwisata, Garuda Indonesia Buka Penerbangan Manado-Denpasar

Ia menjelaskan, level dan intensitas perdagangan dan investasi Indonesia dan China selama ini terus bertumbuh. Kerja sama keduanya juga paling besar dibandingkan negara lainnya. Hanya saja, kata Shinta, masih banyak potensi lain yang perlu digarap, diversifikasi, atas komoditas ekspor dan impor serta pendanaan berbagai sektor ekonomi baru juga yang perlu kedua negara bicarakan secara konsisten. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Kadin Sebut Banyak Perusahaan Kesulitan Bayar THR Pegawai

“Selama pandemi, kita melihat tren deglobalisasi dan proteksionisme. Hal-hal seperti itu pada akhirnya akan menghambat potensi pertumbuhan ekonomi nasional, kolaborasi dan kesepakatan antarnegara khususnya Indonesia dan China. Tujuannya agar kembali membangun stabilitas ekonomi global amatlah krusial,” jelas Shinta.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Kadin, lanjutnya, mendukung agenda pemerintah dalam memperkuat kerja sama ekonomi. Khususnya dalam beberapa sektor strategis. 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Di antaranya pembangunan energi terbarukan, infrastruktur hijau dan transportasi, ekosistem digital yang modern. Lalu penguatan sistem kesehatan yang lebih siap menghadapi ancaman di masa datang,” tutur dia.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi